JAKARTA – Sebanyak 1.572 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) telah resmi dinyatakan lulus. Rektor UMJ mempunyai harapan khusus terhadap calon lulusannya.
Auditorium K.H. Ahmad Azhar Basyir, Gedung Beasiswa UMJ; Jumat (25/ Oktober 2024) 11 PhD Tuan 49 6 sarjana Upacara wisuda HUT ke-80 untuk program tiga gelar dan diploma.
Baca Juga: Berbagi Beasiswa; UMJ menyelenggarakan pengenalan sekolah bagi mahasiswa baru.
Pada tahun ajaran 2023/2024, Wisudawan terbaik mempunyai nilai rata-rata 4,00 dari Program Doktor Manajemen Pendidikan Islam UMJ SP Sarli Amri Teguh Pribadi dan Program Magister Manajemen khususnya Teguh Pantjatmono.
Wisuda UMJ kali ini terbagi dalam tiga sesi. Pertemuan pertama hari Jumat adalah Fakultas Hukum; Depertan obat-obatan dan kesehatan Untuk Departemen Keperawatan dan Departemen Kesehatan Masyarakat.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis ke-2; Untuk Fakultas Teknik dan Fakultas Islam. Yang ketiga adalah Departemen Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Untuk Fakultas Pendidikan dan Program Pascasarjana. Kedua pertemuan ini akan digelar pada Sabtu (26 Oktober 2024).
Rektor UMJ Prof. Ma’mun Murod Al-Barbasy dalam sambutannya menyampaikan bahwa lulusan UMJ akan mampu melanjutkan program magister dan doktoral.
Ia mencatat, indeks pembangunan manusia Indonesia saat ini berada pada peringkat terendah di antara negara-negara ASEAN. Karena itu, Ia mendorong lulusannya untuk melanjutkan pendidikan tinggi di UMJ yang diakui keunggulannya dan memiliki 12 program penelitian pascasarjana.
“Dengan adanya penelitian lebih lanjut, kami berharap lulusan UMJ dapat meningkatkan indeks pembangunan manusia di Indonesia,” ujarnya dalam keterangannya, Minggu (26 Oktober 2024).
Guru besar ilmu politik ini mengatakan, pendidikan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Hal ini juga sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya pendidikan.
“Baru-baru ini Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed. Pak Prabowo menelepon dan berbicara tentang pendidikan. Minat terhadap matematika semakin meningkat terutama di kalangan generasi sekarang. Peminat matematika semakin meningkat,” jelas Ma’mun. .
Terakhir, beliau berpesan kepada para orang tua wisudawan untuk membimbing dan memberikan semangat kepada anak-anaknya dalam mengejar karir. Pasalnya hidup adalah sebuah proses dan Anda tidak bisa mencapai apa yang Anda inginkan dengan segera.
“Jangan dimarahi jika tidak bisa bekerja dalam waktu singkat, tetap membimbing dan selalu mendoakan. Kalau perlu, salat magrib dan salat duha. Tentunya hal ini juga berlaku bagi mahasiswa pascasarjana,” kata Mamun.
Ma’mun, Anggota Majelis PP Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof. Dr Widodo Muktiyo dalam sambutannya menyampaikan bahwa jumlah masyarakat Indonesia yang mengenyam pendidikan tinggi masih sangat rendah.
Karena itu, Mahasiswa pascasarjana disarankan untuk mendaftar dengan baik untuk melanjutkan studi Magister dan PhD di UMJ. “Kemudahan ini menunjukkan UMJ mendukung dan peduli untuk melanjutkan sekolah (pendidikan),” kata Widodo.
Pada kesempatan ini, Ahmad Muhajir Sodruddin, Ketua Umum Ikatan Alumni UMJ (IKALUM), berharap para wisudawan dapat memberikan kontribusi nyata bagi Indonesia, membangun permasalahan bangsa yang mandiri dan menyelesaikannya dengan kepentingan mandiri.
Ia pun menekankan untuk bersyukur kepada Allah. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu saya dalam menuntut ilmu, khususnya orang tua saya yang selalu mendoakan jalan pendidikan tinggi yang ditempuh alumni UMJ.
“Setelah lulus, Persembahkan karya terbaikmu (di dunia kerja) kepada orang tua karena kesuksesan adalah puncak kebahagiaan mereka,” jelas Muhajir.