Jakarta – Jika kolesterol tinggi, banyak gejala yang muncul pada tubuh dan perlu diwaspadai. Pasalnya, kolesterol seringkali tidak menimbulkan masalah kesehatan yang serius hingga menunjukkan gejala yang jelas.

Namun, terkadang ada beberapa gejala yang menunjukkan bahwa kadar kolesterol dalam tubuh sedang tinggi dan memerlukan perawatan medis lebih lanjut. Kolesterol sendiri merupakan zat lilin seperti lemak yang penting untuk kesehatan.

Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah bisa berbahaya. Kadar kolesterol diukur dalam miligram per desiliter (mg/dL). Tes kolesterol, juga disebut panel lipid atau profil lipid, mengukur kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah.

Seperti dilansir Times of India, Senin (18/11/2024), berikut gejala yang dirasakan tubuh saat kolesterol tinggi.

5 gejala yang dirasakan tubuh saat kolesterol meningkat

1. Sesak napas

Sesak napas mungkin menandakan jantung tidak mendapatkan cukup darah kaya oksigen karena arteri menyempit akibat penumpukan plak akibat kolesterol tinggi. Kondisi yang disebut aterosklerosis ini dapat menyebabkan masalah jantung yang lebih serius.

Jika Anda mengalami sesak napas kapan saja tanpa olahraga atau bahkan dengan olahraga atau istirahat yang relatif ringan, ini merupakan tanda peringatan bahwa kadar kolesterol Anda tinggi dan Anda harus mencari pertolongan medis.

2. Mual

Mual bisa menjadi pertanda berbagai masalah kesehatan, termasuk sakit maag dan kolesterol tinggi. Ketika kolesterol menumpuk di arteri, itu berarti aliran darah ke jantung terpengaruh sehingga menyebabkan rasa mual atau tidak nyaman.

Gejala ini sering kali dikaitkan dengan kondisi serius seperti serangan jantung atau angina, yang dapat menyebabkan nyeri dada dan sesak napas. Dalam hal ini, penting untuk menemui dokter ketika Anda merasa mual terus-menerus dan menghadapi gejala lainnya.

3. Kaki terasa dingin dan kaki mati rasa

Kaki dan tungkai yang dingin bisa menjadi tanda aliran darah yang buruk akibat kadar kolesterol tinggi, yang menyebabkan penyakit arteri perifer atau PAD. Pada kondisi ini, penumpukan plak mempersempit arteri di kaki sehingga mengurangi aliran darah dan menimbulkan gejala seperti luka dingin dan bengkak.

Jika Anda sering mengalami gejala-gejala tersebut, terutama saat melakukan aktivitas fisik, segera konsultasikan ke dokter dan periksa kadar kolesterol Anda.

4. Luka di kaki sulit disembuhkan

Kegagalan menyembuhkan tukak kaki dianggap sebagai indikator serius adanya masalah kesehatan mendasar yang berkaitan dengan kolesterol tinggi. Lesi ini seringkali disebabkan oleh aliran darah yang buruk akibat penyempitan arteri akibat penumpukan plak.

Jika Anda menderita tukak kaki yang menetap dan tidak merespons pengobatan standar, penting untuk menemui dokter untuk evaluasi lebih lanjut mengenai kadar kolesterol dan kesehatan pembuluh darah Anda secara keseluruhan.

5. stroke

Jika Anda memiliki kolesterol tinggi, timbunan lemak lama kelamaan dapat menumpuk di pembuluh darah Anda. Akhirnya, endapan ini menumpuk, sehingga menyulitkan aliran darah yang cukup melalui arteri Anda. Terkadang, sumbatan tersebut pecah dan membentuk gumpalan yang menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Peringatan ini dapat didiagnosis lebih awal, dan intervensi tepat waktu serta pengendalian kadar kolesterol tinggi dapat mencegah masalah kesehatan yang serius. Pemantauan rutin dan tes darah penting untuk pemantauan kadar kolesterol yang tepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *