JAKARTA – Basuki Hadimuljono menjadi Ketua Umum Pusat Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) 2024-2029. Berikut latar belakang pendidikannya.

Pengangkatan Basuki Hadimuljono sebagai Ketua PP Kagama didasarkan pada hasil debat Kagama XIV (Munas) yang digelar di Hotel Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, Sabtu (16/11/2024).

Baca juga: Basuki Hadimuljono Terpilih sebagai Presiden PP Kagama 2024-2029

Dijelaskan dalam laman UGM, beliau dan keluarga merupakan bagian dari keluarga besar UGM. Tak hanya Basuki yang kuliah di UGM, ketiga anaknya dan seluruh kerabatnya juga kuliah di kampus yang sama.

“Sekarang saya ingin membalas budi kepada Universitas Gadjah Mada, mengabdikan sisa hidup saya untuk (universitas) Gadjah Mada,” kata Basuki.

Baca juga: Kenali Kagama, Organisasi Alumni UGM Pimpinan Ganjar Pranowo

Riwayat Pendidikan Presiden PP Kagama 2024 Basuki Hadimuljono

Di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo pada 2022, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani pernah memuji Basuki yang saat itu menjabat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Baca juga: Sri Mulyani Sebut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Sebagai Bapak Pembangunan Indonesia

“Beliau benar-benar bapak pembangunan Indonesia. Jadi kalau saya jadi Menteri Keuangan, tugas saya akan sedikit lebih mudah,” kata Sri Mulyani saat itu.

Basuki sebenarnya sudah banyak melakukan pembenahan infrastruktur selama satu dekade kepemimpinan Jokowi pada 2014 hingga 2024. Jalan, jembatan, bendungan, bandara, rumah dan lain-lain telah dibangun di banyak wilayah di tanah air.

Pria kelahiran Surakarta, 5 November 1954 ini memulai pendidikannya di sekolah dasar dan menengah di Palembang, Sumatera Selatan.

Baca Juga: Riwayat Pendidikan Menteri Basuki Masuk Radar Calon Presiden Alternatif Genjar, Lulusan UGM Juga!

Basuki adalah anak keempat dari delapan bersaudara yang sejak kecil hingga remaja bersekolah di Papua mengikuti ayahnya, seorang prajurit TNI, yang sering bepergian.

Sebelum menyelesaikan SMA di Papua, mantan Ketua Tim Nasional Pengelolaan Lumpur Sidoarjo ini berangkat ke Surabaya dan bersekolah di SMAN 5 Surabaya.

Anggota Dewan Pakar PII dan anggota Dewan Pakar IAGI ini kemudian menempuh pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan peminatan teknik geologi pada tahun 1979.

Selepas lulus dari UGM, pria pencinta drummer ini melanjutkan studi Master of Science, Civil Engineering, di Colorado State University, Amerika Serikat pada tahun 1989.

Penerima Herman Johannes Award ini menyelesaikan studi doktoralnya di departemen yang sama dan kampus yang sama di Amerika Serikat pada tahun 1992 dan mendapatkan gelar doktor filsafat atau Ph.D.

Begitulah kisah pendidikan Basuki Hadimuljono yang kini menjabat Presiden Kagama. Semoga bermanfaat bagi para pembaca setia SINDOnews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *