JAKARTA – Ada tujuh Brigadir Jenderal baru di TNI AD pasca keluarnya laporan kenaikan pangkat 12 perwira tinggi (Pati) TNI AD ke markas besar militer (Mabesad) pada 5 November 2024. Laporan tersebut diterima Wakil Presiden TNI. Staf (Wakasad) Letjen. Jenderal. Tandyo Budi.

Kenaikan jabatan Panglima TNI (Pati) ini menyusul mutasi TNI yang dilakukan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada 20 Oktober 2024. Namun ada juga yang berasal dari mutasi TNI pada 24 Juli 2024. .

Kiprah dari situs resmi TNI AD tersebut mengakui dedikasi dan komitmen Pati yang luar biasa dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, baik di dalam maupun di luar struktur organisasi TNI AD. Sebelum dipromosikan menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen), para perwira TNI ini berpangkat Kolonel yang merupakan bagian dari Perwira Menengah (Pamen) TNI.

7 Brigade Baru TNI AD1. Brigjen Heri Rustandi dilantik menjadi Pa Sahli Tingkat II Kamconf Komunal Sahli Bid. Panglima Polkamnas TNI. Sebelumnya menjabat Danrem 082/CPYJ Kodam V/Brawjaya.

2. Kenaikan pangkat Brigjen TNI Denny Marantika menjadi Waasrenum Panglima TNI. Sebelumnya, Dennya menjabat sebagai Paban VI/Rendukgar Srenum TNI.

3. Brigjen TNI Rio Hendrawan Alin Putra dipromosikan menjadi Karo TU dan Sekjen Kementerian Pertahanan. Dulunya merupakan markas Pamen Denma.

4. Brigjen Lin Nufrianto TNI Diangkat menjadi Panglima Komando Daerah TNI. Dia dulunya adalah Pamen Denmabesad.

5. Brigjen TNI Singih Pambudi Arianto Diangkat Kapoksahli Pangdam V/Brw). Ia pernah bekerja sebagai guru/Sesko TNI Patun.

6. Brigjen Wimoko TNI menjabat Danrem 102/Pjg Kodam XII/Tpr). Sebelumnya beroperasi sebagai Dangroup A Paspampres.

7. Brigadir TNI Purnomosidi Diangkat Menjadi Danrem 121/ABW Kodam XII/Tpr). Dahulu menjabat sebagai ayah V/Bakti TNI Sterad.

Inilah tujuh nama Brigjen TNI AD yang baru. Selain dipanggil dengan nama Brigjen baru, mereka juga bisa dipanggil dengan jenderal atau perwira baru yang memecahkan bintangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *