JAKARTA – PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) akan meluncurkan All New Santa Fe pada Kamis (24 Oktober 2024). SUV tersebut akan tersedia dalam dua pilihan mesin yakni bensin dan hybrid, keduanya dirakit secara lokal di Cikarang, Jawa Barat.
Chief Marketing Officer HMID Budi Nur Mukmin menyampaikan kabar tersebut secara langsung. Ia mengatakan Santa Fe generasi kelima telah dirakit secara lokal dan memenuhi standar nilai TKDN (interior parts grade) yang ditetapkan pemerintah.
“(Sudah) full knock down (CKD). Padahal, produksinya sudah kita mulai. Nanti setelah peluncuran kita akan langsung kirim ke pengguna. Mungkin sebulan setelah peluncuran,” kata Budi, Selasa (23/10/2021) di Gedung Pusat. Jakarta.
Diketahui, Hyundai Motor memiliki pabrik perakitan di Sikarang, Jawa Barat. Di sana mereka membangun Creta, Ioniq 5, Santa Fe, Stargazer dan Kona Electric baru.
Kapasitas produksi pabrik tersebut mencapai 150.000 unit per tahun. Bahkan bisa diperluas hingga 250.000 unit dengan luas lahan 77,7 hektare.
Hyundai sudah mulai memesan Santa Fe baru mulai tahun 2024. Pada 18 Oktober lalu, Budi mengungkapkan model SUV 7 seater terbarunya sudah banyak mendapat pesanan.
“Kami melihat opsi hibrida mendominasi pesanan. Hal ini menunjukkan bahwa pasar tidak hanya fokus pada harga yang lebih murah, tetapi juga menuntut opsi yang lebih mahal,” ujarnya.
Belum ada detail lebih lanjut mengenai spesifikasi mesin baru Santa Fe, namun versi hybrid kabarnya akan ditenagai mesin turbo-hybrid 1.6 T-GDI HEV. Semua model lainnya dilengkapi dengan mesin pembakaran internal (ICE), mendukung mesin bensin 2.5 LGDI.