DAMASKUS – Pasukan Demokratik Suriah (SDF), koalisi militer dukungan AS yang didominasi oleh kelompok Kurdi, merebut kota Deir ez-Zor di Suriah timur.

Dua sumber keamanan yang berbasis di Suriah timur dilaporkan mengatakan SDF telah mengambil kendali penuh atas kota tersebut pada Jumat sore.

Pasukan SDF juga dilaporkan menguasai beberapa lingkungan di Aleppo yang dikepung oleh pemberontak Islam.

Aktivis media lokal yang memiliki kontak di kota tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa pasukan pemerintah Suriah dan pejuang Irak yang didukung Iran mundur dari Deir ez-Zor sebelum SDF maju.

SDF juga dilaporkan bergerak maju di kota Albukamal di Suriah, menurut sumber keamanan Irak, yang mencatat bahwa kota perbatasan tersebut dapat direbut dalam 24 jam ke depan.

Kemajuan SDF menyusul serangan mendadak pekan lalu oleh pasukan militan Suriah, yang dipimpin oleh kelompok teroris Hayat Tahrir-al-Sham (HTS), yang sebelumnya dikenal sebagai Jabhat al-Nusra. Pemberontak memukul mundur pasukan pemerintah dan merebut sebagian besar wilayah di Aleppo dan Idlib serta mengepung ibu kota Hama pada hari Kamis. Mereka maju ke kota terbesar ketiga di Suriah, Homs, menurut laporan media pada hari Jumat.

Komandan SDF, Mazloum Abdi, secara terbuka mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah melakukan kontak dengan HTS.

“Kami melakukan kontak dengan Tahrir al-Sham melalui banyak saluran, sebagian besar tentang melindungi rakyat kami di Aleppo. Rupanya kami tidak pernah bentrok dengan mereka,” kata Abdi kepada wartawan dalam konferensi pers, Jumat, dikutip Rudaw Media Network.

Baca juga: Kebiasaan Zionis Mengingkari Janji untuk Menipu Hizbullah

Sebuah koalisi besar milisi Kurdi dan Arab, yang dibentuk pada tahun 2015, SDF telah memerangi teroris ISIS dan memperoleh wilayah di Suriah timur.

SDF ditentang oleh Turki, yang menganggap kelompok tersebut memiliki hubungan langsung dengan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dilarang, yang dianggap Ankara sebagai kelompok teroris.

Pada akhir tahun 2019, kelompok yang berafiliasi dengan SDF dilaporkan memiliki sekitar 40.000 pejuang di barisan mereka.

AS dilaporkan memiliki sekitar 900 tentara yang memberikan nasihat kepada pasukan Kurdi Suriah.

Minggu ini, seorang pejabat AS mengatakan kepada situs The War Zone bahwa militer AS mendukung operasi ofensif SDF di sekitar Deir el-Zor. “Mereka meminta dukungan dan kami mendukung mereka,” kata pejabat yang tidak disebutkan namanya, yang menolak memberikan rincian lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *