JAKARTA – Sebanyak 22 unit BAIC BJ40 Plus resmi diserahkan kepada TNI AD sebagai kendaraan taktis dalam acara serah terima di Mabes TNI AD.
Chief Operating Officer BAIC Indonesia Dhani Yahya mengatakan, pihaknya merasa terhormat dan bangga terpilihnya BAIC BJ40 Plus untuk melengkapi jajaran kendaraan ketahanan Republik Indonesia.
“Sejalan dengan visi dan misi PT JIO Distribution Indonesia untuk terus mendukung program pembangunan di berbagai bidang sejalan dengan program pemerintah saat ini,” jelasnya.
Dhani mengatakan, kolaborasi TNI AD dengan BJ40 Plus merupakan langkah awal BAIC Indonesia. Harapannya setelah kerjasama ini ada perluasan ke unit lain dalam waktu dekat, jelasnya.
Menjadi kendaraan taktis
Berfungsi sebagai salah satu Kendaraan Taktis Ringan (RANTI) TNI Angkatan Darat, BAIC BJ40 Plus akan menunjang kegiatan operasional TNI AD menjadi armada angkut tentara. Karena mempunyai kemampuan untuk menempuh medan ringan hingga sulit.
Khusus untuk tentara Indonesia, BAIC BJ40 Plus dilengkapi dengan beberapa aksesoris tambahan. Misalnya saja bemper besi di bagian depan dan belakang. Dipasang di bemper depan adalah derek derek. Kendaraan tersebut juga dilengkapi dengan snorkel atau “stem” sebagai alat tambahan jika kendaraan diperlukan untuk melintasi area off-road, guna menunjang pelayanan TNI-AD.
Dalam hal layanan purna jual kendaraan, PT JIO Distribution Indonesia memberikan dukungan penuh dengan gratis perawatan selama 4 tahun atau hingga 80.000 km dan garansi selama 5 tahun atau 150.000 km. Pelatihan khusus bagi teknisi juga dilakukan jika ada kendala teknis di lapangan.
BAIC BJ40 Plus merupakan salah satu produk unggulan BAIC yang dikembangkan oleh divisi BAIC ORV (Off Road Vehicle).
Menjadi Kendaraan Militer di China Produk BAIC ORV sendiri banyak digunakan sebagai kendaraan militer di China. Juga pada tahun 2017, kendaraan BAIC Off Road menjadi kendaraan parade Presiden Tiongkok Xi Jinping pada saat itu.
BAIC BJ40 Plus ditenagai mesin bensin 4 silinder, 16 katup, 2.000 cc DOHC turbocharged yang menghasilkan tenaga maksimal 221 hp dan torsi maksimal 380 Nm.
Dipadukan dengan transmisi 8 percepatan lansiran pabrik transmisi Jerman ZF-Friedrichshafen yang sudah berpengalaman mengembangkan transmisi untuk kendaraan militer di negara asalnya.
Sistem penggeraknya juga menggunakan transfer case elektronik Borg-Wagner dengan central differential lock yang menunjang performa kendaraan ini yang sangat mampu melintasi segala medan seperti jalan berbatu, perbukitan dan pegunungan, bahkan gurun. BAIC BJ40 PLUS dengan penggerak empat roda yang dapat dipilih secara elektronik.