TEMPO.CO Jakarta – Aplikasi IQAir pada Selasa, 1 Oktober 2024 mencatat kualitas udara Jakarta lebih buruk dibandingkan hari sebelumnya. Pantauan hingga pukul 07.00 WIB, Indeks Kualitas Udara (AQI) DKI tercatat 160 atau masuk kategori ‘tidak sehat’.
Konsentrasi partikel halus (particulate matter/PM) 2,5 di DKI sebesar 68,7 mikrogram per meter kubik. “Konsentrasi PM2.5 di Jakarta adalah 13,7 kali lipat dari nilai pedoman kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia,” demikian bunyi situs resmi IQAir.
Kualitas udara di Jakarta pada akhir bulan lalu, yakni 28-30 September 2024, masih masuk kategori “tidak sehat bagi kelompok sensitif”. Meski masih belum bebas polusi, namun kategori tersebut sedikit lebih baik dibandingkan “tidak sehat”. Tingkat AQI Jakarta pun turun dari 147 menjadi 109, lalu naik menjadi 140 dan terakhir menjadi 160.
Menurut data terbaru IQAir, Jakarta menduduki peringkat ke-6 kota paling berpolusi di dunia. Kampala di Uganda dan Delhi di India masing-masing menduduki peringkat pertama dan kedua. Menurut peringkat IQAir, kota-kota paling tercemar berikutnya adalah Kinshasa di Kongo, Bagdad di Irak, dan Tashkent di Uzbekistan.
Pilihan Editor: SpaceX milik Elon Musk masih akan meluncurkan lima roket tak berawak
Saat ini Jakarta belum memiliki kualitas udara yang baik. Baca selengkapnya
Selain Pasar Minggu, kualitas udara tidak sehat juga tercatat di Taman Kelax Jakarta Timur (104 titik) dan GOR Ciracas (101 titik). Baca selengkapnya
Kelompok sensitif di Pasar Minggu disarankan untuk memakai masker saat berada di luar ruangan dan menghindari aktivitas fisik yang terlalu lama atau berat. Baca selengkapnya
Sebuah penelitian menemukan bahwa Paris memiliki kualitas udara paling rendah
Pada Senin, 19 September 2024, kualitas udara Jakarta berada pada angka 148 berdasarkan Indeks Kualitas Udara (AQI).
Lima mahasiswa UI merancang Green Giant Purifier, alat filtrasi berukuran besar, untuk mengatasi permasalahan udara di DKI. Baca selengkapnya
Top 3 Berita Terpopuler BMKG di Tekno Cari Peluang Awan Hujan di Indonesia Bagian Selatan Khususnya Pulau Jawa, 6-12 September 2024 Baca selengkapnya
Pantauan IQAir, tingkat polusi di Jakarta kembali meningkat pada hari ini, Sabtu 7 September 2024, saat kunjungan Paus Fransiskus.
Menurut IQAir, kualitas udara di Jakarta hingga Jumat sore, 6 September 2024 dinilai masih tidak sehat bagi kelompok sensitif. Baca selengkapnya
Kebijakan WFH meningkatkan kualitas udara Jakarta selama kunjungan Paus Fransiskus. Namun, indikator polusi masih fluktuatif. Baca selengkapnya