TEMPO.CO, Jakarta – Israel melancarkan serangan udara terhadap sasaran-sasaran Houthi di Yaman pada Minggu setelah pasukan Houthi menembakkan rudal ke Israel dua hari lalu, menandai perubahan baru dan bukan konflik internal.
Militer Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa beberapa pesawat, termasuk jet tempur, menyerang pembangkit listrik dan sebuah pelabuhan di pelabuhan Ras Issa dan Hodeidah.
Serangan itu mematikan aliran listrik di sebagian besar kota pelabuhan Hodeidah, kata warga.
“Pada tahun lalu, Houthi telah bekerja di bawah arahan dan pendanaan Iran dan bergabung dengan pasukan Irak melawan negara Israel, merusak stabilitas lokal dan menghancurkan kebebasan ekonomi internasional,” kata pernyataan itu.
Sebelumnya, Israel menyerang pelabuhan Hodeidah pada bulan Juli setelah serangan Houthi menembus pertahanan udara Israel dan menewaskan seorang warga sipil di Tel Aviv.
Awal bulan ini, kelompok Houthi, yang menguasai sebagian besar wilayah utara Yaman, menembakkan apa yang mereka gambarkan sebagai rudal hipersonik ke Israel. Serangan udara tersebut memicu kebakaran, menghancurkan televisi penyerang dan membuat warga sipil lari mencari perlindungan di dekat Bandara Ben Gurion.
Milisi Houthi Yaman telah berulang kali meluncurkan rudal dan drone ke Israel sebagai solidaritas terhadap Palestina sejak dimulainya perang Gaza dengan serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober.
Dalam serangan terbaru mereka, Houthi mengatakan mereka menembakkan rudal balistik pada hari Sabtu di Bandara Internasional Ben Gurion dekat Tel Aviv, yang direbut oleh Israel. Israel juga menyita senjata Houthi pada hari Jumat.
Kelompok Houthi sebelumnya berduka atas kematian pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah, sekutunya dalam koalisi melawan Israel yang didukung Iran, setelah dia terbunuh dalam serangan udara Israel di Beirut.
REUTERS | AL JAZERA
Pilihan Editor: Israel mencegat rudal Houthi, milisi Yaman memprotes kematian Hassan Nasrallah
Serangan Israel pada Sabtu 19 Oktober 2024 di kota Beit Lahiya, Gaza, menyebabkan 87 warga Gaza tewas atau hilang terkubur di reruntuhan bangunan.
Zaitun adalah tanaman utama di Palestina dan telah dibudidayakan selama ribuan tahun. Baca selengkapnya
Tentara Israel membunuh pemimpin Hamas Yahya Sinwar di Gaza. Bagaimana tentara IDF mengejar Yahya Sinwar? Baca selengkapnya
Kematian Yahya Sinwar dirayakan oleh sekutu Israel karena dianggap menghilangkan hambatan perdamaian di Gaza. Baca selengkapnya
Yahya Sinwar diyakini tewas dalam serangan militer Israel di Gaza pada Jumat, 17 Oktober 2024. Baca selengkapnya
Tanggapan internasional terhadap tindakan Israel di Rumah Sakit Al-Aqsa menuai kecaman luas dan seruan keadilan bagi para korban. Baca selengkapnya
Sebuah analisis baru yang diterbitkan oleh Haaretz berpendapat bahwa menafsirkan tindakan Hizbullah akan sulit bagi Israel. Baca selengkapnya
Tentara Israel telah mengkonfirmasi bahwa setidaknya empat orang tewas dan tujuh lainnya luka-luka akibat serangan drone UAV oleh Hizbullah.
Dana bantuan kemanusiaan untuk Yaman, Sudan, dan Palestina dipisahkan dari Dana Siap Pakai BNPB. Baca selengkapnya
Menteri Luar Negeri AS Abbas Araghchi bertemu dengan Mohammed Abdelsalam, seorang komandan senior milisi Houthi Yaman di Oman.