TEMPO.CO, Jakarta – Maskapai penerbangan Hong Kong, Cathay Pacific, melarang pasangan suami istri menaiki penerbangan seumur hidup dari maskapai tersebut. Alasannya, pasangan tersebut mengejek penumpang di depannya yang menolak meluruskan kursi reclining.
Insiden itu terjadi dalam penerbangan 14 jam dari Hong Kong ke London pekan lalu. Dalam penerbangan jauh, sang istri meminta wanita di depannya untuk meluruskan tempat duduknya karena terganggu oleh suaminya yang ingin menonton layar hiburan di dalam pesawat. Namun wanita tersebut menolak permintaannya sehingga berujung pada kronologis kejadian
Wanita itu menggambarkan pengalamannya dalam sebuah video yang diposting di platform media sosial Tiongkok Xiaohongshu minggu lalu.
“Ketika [penumpang perempuan] menyadari bahwa bahasa Kanton saya tidak terlalu bagus, mereka mulai melontarkan komentar kasar, menyebut saya ‘gadis daratan’ dan kata-kata kasar lainnya,” kata perempuan itu.
Kebanyakan orang di Hong Kong berbicara bahasa Kanton, sedangkan orang di daratan Tiongkok kebanyakan berbicara bahasa Mandarin.
Wanita tersebut meminta bantuan kepada pramugari, namun pramugari memintanya untuk menaikkan tempat duduknya. Dia menolak. Lalu, katanya, pria di belakangnya mulai mendorong kursinya. Penumpang di belakangnya juga terlihat dalam video sambil mengacungkan jari tengahnya, lapor New York Post. Pernyataan Cathay Pasifik
Cathay Pacific mengeluarkan pernyataan pada hari Sabtu meminta maaf atas pengalaman tidak menyenangkan tersebut. Mereka juga melarang pasangan itu terbang lagi dengan maskapai tersebut, katanya.
“Kami menerapkan kebijakan tanpa toleransi terhadap perilaku apa pun yang melanggar peraturan keselamatan penerbangan atau tidak menghormati hak pelanggan lain,” kata maskapai itu dalam sebuah pernyataan. “Kami akan menolak perjalanan di masa depan dengan penerbangan Cathay Group apa pun ke dua pelanggan yang terlibat dalam insiden ini.”
Penumpang wanita tersebut mengunggah video lanjutan yang mengatakan bahwa kejadian dalam video tersebut murni masalah pribadi dan tidak perlu dieskalasi.
“Di pesawat dan online, banyak orang Hong Kong datang membantu dan mendukung saya. Masih banyak orang baik di dunia ini!” Dia menambahkan.
Dalaman | Pos New York | CNN | VN Ekspres
Pilihan Editor: Viral, bayi terkunci di toilet pesawat karena tak henti-hentinya menangis saat terbang
Banyak maskapai penerbangan di seluruh dunia menaikkan biaya bagasi, sehingga membuat perjalanan menjadi lebih mahal. Baca selengkapnya
Tirai di kabin pesawat dirancang untuk memisahkan kelas yang berbeda seperti kelas ekonomi dan bisnis atau kelas satu. Tapi kenapa dia setipis nyamuk?
Pemeringkatan maskapai penerbangan didasarkan pada lebih dari 30 kriteria, termasuk ketepatan waktu, jatah bagasi, dan keterkinian armada. Baca selengkapnya
Beberapa maskapai penerbangan mempunyai alasan mengapa penerbangan mereka terbang ke Tibet. Salah satu faktornya adalah kondisi medan yang ekstrem. Baca selengkapnya
Bantal leher dianggap sebagai barang penting saat bepergian dengan pesawat. Apakah Anda menggunakannya dengan benar? Baca selengkapnya
Cathay Pacific telah meluncurkan Aria Suite, kabin kelas bisnis mewah dengan privasi lengkap, galeri seni udara, layar TV 24 inci, dan fitur-fitur canggih.
Profil Sam Air, maskapai yang jatuh di dekat Bandara Panua, Pahuato, Gorontalo. Baca selengkapnya
Penerbangan perintis PT Sam Air bernomor registrasi PK-SMH (DHC6) jatuh di Bandara Panua Pahuato pada Senin, 20 Oktober 2024. Baca selengkapnya
Bandara Soekarno – Hatta siapkan beberapa fasilitas untuk menunjang penerimaan tamu negara yang hadir pada pelantikan Prabowo – Gibran Baca Selengkapnya
Google Penerbangan dirancang untuk menyederhanakan proses menemukan penerbangan, membandingkan harga, dan memesan perjalanan.