TEMPO.CO, JAKARTA – Calon Gubernur Nomor Urut 1 DKI Jakarta, Ridwan Kamil, mengunjungi Jakarta Islamic Center pada Selasa, 8 Oktober 2024 untuk bertemu dan berdialog dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jakarta.

Ketua MUI Provinsi DKI Jakarta Mohammad Faiz menjelaskan, dalam pertemuan dua jam antara ulama dan Ridwan Kamil itu dibahas masa depan Jakarta, khususnya kepentingan masa depan rakyat. “Seperti siapapun yang menginjakkan kaki di bumi ini, kami selalu siap berdialog dan bekerja sama demi masa depan yang lebih baik bagi umat kami,” ujarnya di Jakarta Islamic Center, Jakarta Utara, Selasa.

Faiz juga berharap jika pasangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido) terpilih menjadi Gubernur Jakarta pada tahun 2024 hingga 2029 ke depan, harus menjaga keseimbangan fisik dan mental agar Jakarta tidak lagi terlihat seperti rumah sakit. “Bangunannya mungkin indah, tapi penuh dengan orang sakit,” katanya.

Sementara itu, Ridwan Kamil menjelaskan, pertemuan dengan MUI Provinsi DKI Jakarta ini untuk mendengarkan langsung permasalahan dan persoalan warga, khususnya di bidang kesehatan, lingkungan masyarakat, administrasi, anggaran dan bidang lainnya. “Jika kami terpilih, kami akan kembali merumuskan persoalan-persoalan masyarakat dan akan ditulis, dibaca, dan diungkapkan oleh pimpinan Majelis Ulama Indonesia,” ujarnya.

Saat berdiskusi dengan MUI, Ridwan Kamil mengaku banyak belajar selama mengelola Jakarta dan meneguhkan nilai-nilai passion. “Saya pikir itu adalah debat dua jam,” katanya.

Pilihan Redaksi: Kisah Atalia Pratya meragukan pencalonan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

Tema debat Pilkada Jakarta kedua adalah kesejahteraan ekonomi dan sosial. Baca selengkapnya

KPU DKI Jakarta mengumumkan tujuh panelis untuk debat kedua. Baca selengkapnya

Ridwan Kamil-Suswana sempat bersaing ketat dengan Pramono Arnon-Rano Kano dalam banyak investigasi. Lihat teks lengkap temuannya di Kebijakan Moral.

Pramono mengatakan Anon tidak pernah menyebutkan rencana tersebut dalam pernyataan visi dan misinya. Baca selengkapnya

Suswana, calon wakil gubernur pertama Jakarta, belajar manajemen waktu saat berdebat. Baca selengkapnya

Chiko mengatakan, perbedaan hasil polling yang dirilis dua lembaga ternama di Indonesia ini menjadi tanda tanya, khususnya bagi tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno. Baca selengkapnya

Suswana Ridwan Kamil menceritakan, di Jakarta ia bertemu dengan orang-orang yang merupakan pendukung klub sepak bola “Dakmania” dan “Persia”. Baca selengkapnya

Survei LSI menunjukkan Pramono-Rano memimpin dengan 41,6% suara terpilih, disusul RIDO dengan 37,4% dan Dharma-Kun dengan 6,6%. Baca selengkapnya

Hasil jajak pendapat LSI menunjukkan elektabilitas Ridwan Kamil Suswono menurun dan calon nomor urut 03 (Pramono Anon-Rano Kano Anun-Rano Karno) mengunggulinya. Baca selengkapnya

Kombinasi Ridwan Kamil dan Suswono kalah dari Pramono Anung dan Rano Karno di polling LSI). Namun dalam survei Poltracking, mereka menang. Baca selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *