TEMPO.CO, Tangerang – Polisi di Tangsel berhasil menangkap pelaku penculikan dan pelecehan seksual terhadap anak perempuan berusia 9 tahun, AN. Polisi menangkap pelaku di kawasan Pamulang, Kota Tangsel.

Kepala Satuan Reserse Polres Tangsel, Ajun Komisaris Polisi Alvino Cahyadi mengatakan, pelaku ditangkap pada Rabu, 25 September 2024 lalu.

“Dia ditangkap di kawasan Kedaung,” kata Alvino, Minggu, 29 September 2024.

Namun Alvino belum mau merinci siapa pelakunya. Saat ini timnya sedang melakukan uji ahli untuk melanjutkan penyelidikan. “Nanti diumumkan. Masih kita selidiki dulu,” jelasnya.

AN diculik pada Senin 23 September 2024 di Jalan Sukamulya, Kecamatan Ciputat. Pelaku menculik AN sekitar pukul 16.00 WIB saat korban pulang sekolah. Korban kemudian menjadi takut ketika AN mengatakan bahwa orang tuanya mengalami kecelakaan dan berada di rumah sakit.

Beberapa jam setelah ditangkap, pelaku yang mengendarai sepeda motor menjatuhkan AN di depan SMPN 23 Tangsel. Penduduk desa yang terpencar pun pergi mencari AN saat itu, dan akhirnya menemukannya.

Kepala Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Tangsel Tri Purwanto mengatakan, AN masih dibantu kelompoknya. Bantuan psikologis diberikan untuk menenangkan AN karena tidak bisa banyak bicara. Oleh karena itu, anak tidak bisa dipaksa untuk mendapatkan lebih banyak informasi.

“Situasi saat ini masih trauma, belum stabil dan kami masih tertolong. Kemarin kami memberikan bantuan ke rumah almarhum terkait dengan sumber daya yang kami miliki, termasuk bantuan psikologis,” kata Tri.

“Pada wawancara psikologi kemarin, kejadian biasa dan lain sebagainya adalah hal biasa, tapi tidak mendalam, karena psikolog kami sedang menangani kondisi almarhum. Kalau korban tidak mau bicara, tidak akan dipaksa,” lanjutnya. .

Tri menambahkan, hasil otopsi selengkapnya belum keluar. Hasilnya mungkin baru diketahui besok. Namun, lanjutnya, hasil autopsi tersebut berada dalam kendali pihak kepolisian. Menurutnya, AN dipastikan mengalami luka di bagian bibir.

“Mungkin besok ya, tapi itu permintaan dari polisi, mungkin nanti polisi akan diberitahu. Ada juga luka di mulut, lukanya bengkak karena ditutup, katanya mungkin tekanannya berat sekali. bahwa itu sakit. mulut, “katanya.

Kompetisi keterampilan coding dan robotika Codero National Competition 2024 diadakan di Bintar, Tangsel pada hari Sabtu, 26 Oktober 2024. Baca Selengkapnya

Dalam sebuah film dokumenter baru, seorang wanita menuduh Chris Brown melakukan pelecehan seksual terhadap kapal pesiar Sean ‘Diddy’ Combs. Baca selengkapnya

Pengurus akun media sosial Tim Penguin Nasional (TOPAN) yang merupakan salah satu akun pendukung Ganjar-Mahfud dituding melakukan pelecehan.

Pj Wali Kota Tangsel Tabrani menjelaskan apa saja hal baru yang dilakukan untuk meningkatkan keterbukaan informasi publik kepada masyarakat. Baca selengkapnya

Komnas Perempuan mengatakan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan guru oleh siswanya harus dibawa ke pengadilan untuk diselidiki. Baca selengkapnya

Salah satu guru piano UPH berinisial MS dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap muridnya. Baca selengkapnya

Wawancara Khusus Rektor UNPAM Umumkan Undangan Konferensi Disabilitas di Hanoi, Vietnam. Baca selengkapnya

Wawancara eksklusif dengan Rektor Unpam E. Nurzaman mengenai jenis universitas termurah dan jaminan mutu yang diberikan. Baca selengkapnya

Tujuh anak Sean ‘Diddy’ Combs menyatakan dukungan penuhnya di tengah masalah hukum yang menyeret ayah mereka. Baca selengkapnya

Lulusan Ilmu Musik Universitas Pelita Harapan (UPH) ini mengungkap dirinya pernah dianiaya oleh dua orang guru. Baca selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *