TEMPO.CO, Jakarta – Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat menangkap pengedar narkoba dan pedagang kaki lima di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Penindakan tersebut dilakukan terhadap masyarakat yang berkendara di jalan raya KS. Tubun Petamburan, Proyek Jembatan Tinggi Petamburan di Pasar dan sekitar Blok G, Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
“Dalam permainan ini ada 7 orang yang berjualan dan membeli/menjual narkoba berbahaya di jalan, masing-masing berhuruf MA, AJ, SP, RP, FR, AZ dan FA,” kata Kasat Reserse Narkoba AKBP Iver. Son Manossoh pada hari Minggu, September. 29 2024.
Barang bukti narkoba berbahaya yang didapat dari 7 bandar narkoba adalah tramadol sebanyak 5.730 jenis, heximer sebanyak 320 jenis, dan trihex sebanyak 180 jenis.
Para pengedar narkoba berbahaya menyasar masyarakat yang melintas di jalan raya dengan kendaraan roda empat dan roda dua. Di kalangan pengedar, mereka yang sudah lama membeli sering kali membeli narkoba dari pedagang kaki lima tersebut.
Dari hasil analisis urine yang dilakukan Polri, diketahui 7 orang pelaku peristiwa tersebut dipastikan mengonsumsi sabu (Sabu) sintetis, dan sebagian besar terbukti menggunakan obat-obatan psikotropika.
Aksi berbahaya tersebut merupakan bagian dari upaya Polres Metro Jakarta Pusat untuk memulihkan keamanan dan ketertiban masyarakat agar Pilkada Jakarta 2024 sukses.
Selain itu, aksi ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kekerasan dan kejahatan di jalan raya, geng motor, kecelakaan dan perkelahian yang seringkali disebabkan oleh penggunaan obat-obatan terlarang dan narkotika.
Selain menangkap 7 pengedar narkoba, polisi masih mencari 5 orang yang diduga kuat pemilik perahu tersebut.
“Kami bersedia melanjutkan pekerjaan ini untuk menjamin keselamatan seluruh rakyat negara,” katanya.
Tujuh pengedar narkoba dijerat Pasal 127 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkoba Akibat Positif Penyalahgunaan Sabu (Amp) dan/atau Pasal 435, Pasal 1 dan Pasal 2 Undang-Undang 436 Pemerintah Indonesia No. 17 Tahun 2023 di bidang kesehatan.
Pilihan Editor: Polisi gadungan ditangkap karena memeras Rp 10 juta dari pengedar tramadol di Depok
Perdagangan di Pasar Tanah Abang disebut melambat akibat beralihnya belanja online yang lebih murah. Jadi apa rencana ketiga Caguba? Baca selengkapnya
Sekelompok pencuri merampas sepeda motor korban di Jalan HBR Motik, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat. Baca selengkapnya
Seorang pria di Tanah Abang ditusuk tiga kali di perut kiri dan satu kali di bahu kiri saat sedang mengisi daya ponselnya yang sudah diisi dayanya. Baca semuanya
Penggunaan antibiotik dosis tinggi dalam jangka panjang dapat menimbulkan efek samping yang serius, termasuk osteoporosis. Baca selengkapnya
Bayu mengatakan pencurian modul BTS Telkomsel tidak hanya terjadi di Jakarta. Namun di wilayah berbeda seperti Indonesia bagian timur dan barat. Baca selengkapnya
Saat melarikan diri menuju Pasar Senen, Jakarta Pusat, terdakwa mengangkat senjata yang dibawanya. Baca selengkapnya
TNI Angkatan Laut telah menghancurkan ratusan rudal mematikan berbentuk L. Seberapa berbahayakah obat-obatan ini? Baca selengkapnya
Polisi menemukan puisi berbahasa Mandarin di buku catatan seorang siswa yang kabur dari asrama siswa. Baca selengkapnya
Kepala Satuan Reserse Kriminal Petamburan, Ajun Komisaris Aprino Tamara, mengatakan pihak security memperingatkan pelajar tersebut agar tidak melompat. Baca selengkapnya
Sebanyak 1.634 petugas gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI dan lainnya dikerahkan untuk mengamankan perdebatan tersebut. Baca selengkapnya