TEMPO.CO, Jakarta – Kabid Humas Polda Metro Jaya, Sisir Ade Ari Siam Indradi mengungkap peran dua tersangka baru yang mengganggu perundingan di Hotel Granddekong, YS (33 tahun) dan RR (27 tahun). . YS yang berdomisili di Jakarta Timur disebut terlibat dalam perusakan barang. Sementara satu pelaku lain yang ditangkap di Bekasi diduga melakukan kekerasan fisik.

Dalam keterangan resmi, Sabtu malam, 5 September 2024, Ade mengatakan, peran RR adalah memukul satu kali petugas keamanan dengan tangan kanannya.

RR dan Sim diamankan petugas Subdirektorat Direktorat Jenderal Reserse Kriminal (DIT). Polda Metro Jaya mengumpulkan barang bukti berupa spanduk, tiga buah pecahan besi, rekaman CCTV, dan pakaian tersangka.

Tertangkapnya YS dan RR menambah jumlah tersangka menjadi lima dalam pembahasan yang digelar Forum Dalam Negeri (FTA). Berdasarkan rekaman yang dibagikan polisi, Maggi terpaksa masuk ke ballroom setelah YS, RR, dan sepuluh orang lainnya menyerang petugas keamanan.

Pelaku yang berjumlah sekitar 30 orang ini mempunyai satu tujuan, yaitu mengganggu diskusi bertajuk “Pertemuan Nasional Diaspora dengan Tokoh dan Aktivis Nasional”. “Lalu dia berteriak ‘Larut! Larutkan kamu!'” Nasionalisme terorismu! ‘, lalu merusak meja, kaca, proyektor, dan spanduk yang digunakan pelaku, kata Ade.

Setelah negosiasi gagal, para penjahat meninggalkan hotel dalam kondisi yang menguntungkan. Kelima tersangka dijerat pasal 170 KUHP karena melakukan perbuatan yang dilakukan secara bersama-sama dan terang-terangan terhadap orang atau harta benda.

Peristiwa itu pun menyita perhatian petugas kepolisian yang bertugas mengamankan perundingan pada 28 September 2024. Pada Rabu, 2 Oktober 2024, Ade Ari menyebut hingga saat ini sudah ada 30 anggota Polri yang diperiksa.

Ade mengatakan, pengawasan dilakukan oleh Divisi Profesi dan Pengamanan (PROPAM) terhadap penerapan standar prosedur keamanan di lokasi. Sejauh ini, polisi belum membeberkan secara rinci identitas anggota Polri yang diperiksa, selain dari Polda Metro Jaya, Polers Metro Jakarta Selatan, dan Polsek Mamang.

Ervana Trikarinaputri berkontribusi pada artikel ini

Pilihan Redaksi: Takut Penguntit, Laporan Artis Vidika Sidmore Setahun di Polda Metro Jaya

Polda Metro Jaya mengatakan komplotan itu direncanakan oleh tiga orang pengawas perjudian online pegawai Kementerian Komunikasi dan Teknologi. Baca selengkapnya

Polisi belum bisa mendalami TKP kebakaran pabrik pakan ternak di Bekasi, Jumat pekan lalu

Dari 15 tersangka kasus perjudian online, 11 orang merupakan pegawai Kementerian Komunikasi dan Teknologi, sedangkan 4 orang lainnya merupakan warga sipil. Baca selengkapnya

Syarat penanganan kasus Farli Bahari ini merupakan syarat untuk mengukur kinerja Irjen Carioto, jika tidak diselesaikan selama menjabat maka gagal total.

Polda Metro Jaya telah menangkap total 16 tersangka pemblokiran situs judi online. Baca selengkapnya

Fawz Jan Fahmy memenggal mantan istrinya Siri hanya dalam waktu dua menit. Baca selengkapnya

Fawzhan Fahmi tidak didakwa melakukan pembunuhan berencana karena pembunuhan dan penyiksaan terjadi secara spontan. Baca selengkapnya

Budi Ari saat menjabat Menteri Komunikasi dan Informatika gigih memberitakan pemblokiran situs judi online. Apa reaksi setelah mantan anak buahnya ditangkap karena mendukung perjudian online? Baca selengkapnya

CMA, perempuan berusia 23 tahun, ditemukan tewas di apartemen Cisac Casa de Parco di Tangerang. Baca selengkapnya

Aparat kepolisian harus bisa mengontrol dan mengawasi secara ketat personelnya untuk mencegah terjadinya kejanggalan dalam kasus Firli Bahari. Baca selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *