TEMPO.CO , Jakarta – Polisi terus menyelidiki kasus tujuh jenazah yang ditemukan di Kali Bekasi, Kota Bekasi pada Minggu, 22 September 2024. Keluarga korban dapat meminta informasi lebih lanjut kepada polisi.
Kepala Badan Reserse Kriminal Polres Metro Bixi, Kompol Audie Joy Uruk mengatakan, pemeriksaan terhadap keluarga korban akan dilakukan setelah seluruh jenazah berhasil diidentifikasi dan diserahkan kepada keluarga. “Setelah proses identifikasi selesai dan jenazah dikembalikan ke keluarga, kami bisa meminta keterangan dari mereka,” kata Audi kepada wartawan saat dihubungi, Jumat, 27 September 2024.
Ia mengatakan, polisi akan fokus mengusut aktivitas yang dilakukan para korban untuk mengetahui alasan mereka terjun ke Sungai Bixi. “Kami akan menemui keluarga untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai korban sebelum menuju lokasi kejadian,” ujarnya.
Satgas Gabungan Puskesmas Polri telah mengidentifikasi lima jenazah yang terapung di Sungai Baixi. Sebelumnya, polisi telah mengidentifikasi dua jenazah lainnya bernama Muhammad Rizki (19) dan Ahmad Dawi (16).
Brigadir Prema Pahlawan Yuliarto Polari Postdocs Kelas Satu RS Bhayangkara mengumumkan hasilnya dalam jumpa pers yang digelar di RS Dermaga Karamat Kutub Bhayangkara. Ia mengatakan, Kamis (26/9/2024), “Tim gabungan telah menyelesaikan penyelidikan terhadap 5 jenazah sisa dari kasus penemuan jenazah Bika beberapa hari lalu.”
Proses identifikasi dilakukan dengan menggunakan DNA, data gigi, ciri-ciri medis dan barang milik korban. Usai diidentifikasi, jenazah almarhum langsung diserahkan kepada keluarga di Polsek Dermaga Karamat. Kelima jenazah yang teridentifikasi mulai satu per satu pulang ke rumah menggunakan earphone sekitar pukul 17.35 WIB.
Rincian identitas kelima jenazah laki-laki tersebut disampaikan Karo Dokpol Posodox Polari, Brigadir Newman Eddy Poornama Virwan. termasuk:
1.
2.
3. Ridho Dharmawan (15) Alamat : Kampang Gedong Gede RT 003/RW016, Desa Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan, Bekas, Jawa Barat.
4.
5. Vino Satriani (15) Alamat Desa Kelapa II, RT 008/RW 009, 0O2 Desa Kedurenan, Kecamatan Mustaka Jaya, Jawa Barat.
Dekan Rahmat Fika berkontribusi dalam laporan ini
Saat gedung Distrik Bixie Selatan sedang dibangun kembali, sejumlah dokumen yang terbakar untuk sementara disimpan di istana. Baca selengkapnya
Pencuri teridentifikasi melalui CCTV yang ada di dalam rumah. Baca selengkapnya
Puluhan calon pengantin di Bekasi menjadi korban penipuan wedding planner. Total kerugiannya bisa mencapai ratusan juta rupee. Baca selengkapnya
Menurut P21, satu-satunya dokumen dari 3 tersangka yang memiliki senjata tajam saat konflik adalah milik RFA. Baca selengkapnya
Hakim Pengadilan Negeri Bekasi akan mengenakan pita putih mulai Senin, 7 Oktober 2024 sampai dengan Jumat, 11 Oktober 2024, meski bukan pada hari libur nasional. Baca selengkapnya
Polres Metro Bixie: Barang bukti empat kantong plastik bening masing-masing seberat 4.222 gram sabu. Baca selengkapnya
Pusat Laboratorium Poli Forensik Barskrim memeriksa lambung, hati, dan usus tujuh jenazah yang ditemukan di Sungai Baixie. Baca selengkapnya
Penyidikan ini terkait penangkapan sekelompok orang yang menyebabkan tujuh orang tewas di Sungai Bexi. Baca selengkapnya
Addy mengatakan narkoba biasanya digunakan untuk menekan rasa takut dan menimbulkan hiperbola. Baca selengkapnya
Dua saksi mata yang menemukan mayat tersebut sedang diinterogasi oleh polisi dan polisi setempat. Baca selengkapnya