JAKARTA – Marsekal Muda (Mars) Wahyu Hidayat Sujatmiko, dari Pa Sahli Tk. III Urusan Militer dan Siber Panglima TNI, berikut beberapa fakta yang menarik untuk disimak.
Perwira Tinggi TNI (Partai) Pa Sahli Sq. III Panglima TNI dan Siber TNI mulai 14 Juni 2024.
Sebelumnya, pria kelahiran 16 September 1971 ini menduduki jabatan khusus di TNI Angkatan Udara (IAF).
5 Fakta Marsekal Wahyu Hidayat Sujatmiko. Anak ketiga dari empat bersaudara
Lahir di Jakarta, Wahyu Hidayat Sujatmiko merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Kakak perempuan pertama dan kedua adalah perempuan dan adik laki-lakinya laki-laki.
Wahyu Hidayat mengalami masa-masa sulit dalam hidupnya selama bersekolah di SMA 67 Jakarta.
Saat itulah ia menyadari kesulitannya ketika ayahnya, Jatmiko, membiayai kedua kakak laki-lakinya untuk kuliah.
2. Kelas yang sama dengan KSAU
Setelah lulus SMA, Wahyu memutuskan untuk bergabung dengan tentara, dan melanjutkan pendidikan di Akademi Angkatan Udara (AAU) Yogyakarta hingga lulus pada tahun 1993.
Sebagai lulusan AAU tahun 1993, Marsekal Wahyu Hidayat Sujatmiko satu angkatan dengan Marsekal TNI Mohamad Tony Harjono yang menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) sejak 5 April 2024.
Selain itu, Wahyu dari Kaskokabwilhan III juga bekerja sama dengan TNI Azhar Aditama Jojosugito di Mars, dan Sales Representative bersama TNI Bambang Gunarto di Mars. Organisasi dan pengembangan dan sistem jaringan pencarian dan penyelamatan N BNP.
3. Mengikuti pelatihan Kopass
Dalam sejarah akademisnya, selain lulus dari AAU pada tahun 1993, ia juga berasal dari cabang Rapid Action Force Command (COPASGAT).
Ia diketahui juga pernah mengikuti pelatihan manajemen di Kopass Komando Khusus Angkatan Darat (Kopass).
Sehingga ia menjadi pejuang yang berkemampuan tinggi di TNI AU, karena ia dilatih di dua satuan khusus, Kopassat TNI AU dan Kopassat TNI Angkatan Darat.
4. Paspampresta membuat akun baru
Pada tahun 2022, Wahyu Hidayat ditugaskan di Komando Keamanan Presiden (Danpaspampres) pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Sebab, ia tercatat sebagai perwira tinggi (Partai) pertama TNI Angkatan Udara yang menduduki jabatan Danpaspampres.
Pengalaman yang diperolehnya pada tahun 2011 hingga 2014 sebagai pimpinan Paspampresta Grup C.
5. Dancopasgat dulu
Selain menjabat sebagai Danpaspampres, ia juga pernah menduduki jabatan penting sebagai Komandan Kopasgat pada 31 Januari 2023, saat Wahyu meninggalkan jabatannya di Paspampres.
Setelah menjadi Dankopasgat, Wahu dipindahkan ke Mars di Kasau sebagai markas khusus pada 29 November 2023.
Saat itu ditetapkan sebagai TK Pa Sahli. III Komandan Militer dan Teknologi Siber TNI.