Pandeglang – Pasangan Kagib Banten dan Kawagub Erin Rachmi Diani – Ade Sumardi akan memberikan perhatian khusus pada industri pariwisata. Setelah mengunjungi lebih dari 1.500 desa di Banten, Airin melihat potensi pariwisata yang dapat diintegrasikan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Airin mengaku sudah banyak mengunjungi tempat wisata, khususnya di Banten, Kabupaten Pandaglang. Potensi wisata yang dikunjunginya meliputi Pantai Carita, Pantai Tanjung Lesung, Kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura), Wisata Gunung Karang.

Airin pada Selasa (11/12/2024) memaparkan rencana penggabungan wisata pantai dan pegunungan saat berkunjung ke masyarakat Pandeglang. “Pandeglang mempunyai potensi wisata yang luar biasa. “Saya mempunyai keinginan untuk mengintegrasikan wisata pantai, misalnya menghubungkan Pantai Carita dengan Tahura,” kata Airne.

Airin meyakini wisata pantai kelompok Anir-Sinangka-Carita masih memiliki ruang untuk dikembangkan. Dengan program konektivitas infrastruktur, wisatawan tidak hanya bisa menikmati pantai dan tempat wisata lainnya, tetapi juga hutan dan pegunungan.

“Pengembangan wisata olah raga ramah lingkungan memberikan aset ilmiah bagi sektor pariwisata. Selain menikmati pantai, wisatawan juga bisa didorong untuk mengunjungi Tahura. Jadi konsolidasi, kata mantan Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEXI) itu.

Airin-Ade juga memiliki program Berdicari (Bersama Melindungi Kawasan Konservasi. Melalui program ini, Airin memberikan insentif kepada pengelola kawasan konservasi dan memperkuat status hukum pelanggar.

Kemudian melalui Program Gemilang (Gerakan Memajukan Industri Ramah Lingkungan), Airin akan memberikan insentif dan fasilitasi berusaha untuk meningkatkan penyerapan lapangan kerja di sektor hijau. “Kita bisa mulai menerapkan kontrak karbon hijau. “Monetisasi nilai ekonomi karbon dari kawasan hutan konservasi melalui sistem perdagangan karbon,” jelasnya.

Airin meyakini program pengembangan pariwisata dapat terwujud berkat kerja sama berbagai pihak. Mulai dari pemerintahan, dunia usaha, perguruan tinggi, masyarakat sipil hingga media massa. “Kolaborasi dan sinergi akan mewujudkan visi kita dan memajukan Banton bersama,” ujarnya.

Tokoh masyarakat Pandaglang Ayok Supriyatan berpendapat kekayaan terbesar Pandaglang terletak pada sektor pertanian, kehutanan, dan pesisir. “Kita membutuhkan pemimpin yang dapat memaksimalkan potensi sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat. “Menurut kami, Bu Irene dan Pak Ade bisa melakukan itu,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *