TEMPO.CO, Yogyakarta – Gunung Merapi saat ini masih ditutup untuk aktivitas pendakian. Pasalnya, hingga September 2024, status gunung yang dikelilingi Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Kabupaten Klaten, Boyolali, dan Maglang, Jawa Tengah, itu belum turun dari level III atau status waspada sejak erupsi 5 November 2020.
Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Yogyakarta (BPPTKG) mencatat, selama sepekan terakhir, 6-12 September 2024, Merapi masih mengeluarkan awan hangat guguran.
Minggu ini masih terdapat 3 awan panas yang turun ke arah barat daya (hulu Sungai Bebeng) dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter, kata BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santoso, Jumat malam, 13 September 2024. Jatuhnya lahar Pijar
Selain guguran awan panas, dalam sepekan Merapi juga mengeluarkan guguran lahar panas sebanyak 167 kali di Sungai Bebeng hingga ketinggian maksimal 1.800 meter.
Longsoran murphy terdengar 7 kali dalam seminggu ini, kata Agus.
Meski masih mengeluarkan awan panas dan lahar panas, cuaca di sekitar Gunung Murphy umumnya cerah pada pagi dan sore hari. Sedangkan kabut terjadi sejak sore hingga malam hari.
BPPTKG Yogyakarta mengungkapkan, berdasarkan analisis foto udara pada 21 Agustus 2024, volume kubah barat daya Gunung Merapi tercatat 2,7 juta meter kubik dan volume kubah tengah Gunung Merapi 2,3 juta meter kubik.
Pada pekan ini, kegempaan Gunung Merapi mencatat 4 kali gempa guguran awan panas (APG), 7 kali gempa vulkanik (VTB), 35 kali gempa multifase (MP), 2 kali gempa frekuensi rendah (LF), 1.062 kali gempa guguran (RF). 9 Gempa bumi tektonik (TI).
Intensitas gempa pada minggu ini sedikit lebih tinggi dibandingkan minggu lalu, ujarnya.
Agus mengatakan, hujan juga terpantau pada pekan ini di pos pengamatan Gunung Murphy dengan curah hujan 45 mm per jam selama 190 menit terpantau dari posko Kliorang, belum ada laporan adanya aliran lanjutan atau lahar di sungai yang berasal dari gunung tersebut. Murphy sejauh ini.
“Masyarakat harus mewaspadai bahaya jatuhnya lahar dan awan panas, terutama saat terjadi hujan di sekitar Gunung Murphy,” ujarnya.
Pilihan Editor: 13 tempat wisata alam yang indah, sejuk, dan menyegarkan di lereng Murphy
Yogyakarta diketahui mempunyai basis massa yang besar dari kalangan Islam. Bagaimana peluang Hasto Verdoyo pada Pilkada di Yogyakarta. Baca selengkapnya
Gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter berpotensi terjadi di sejumlah wilayah perairan, termasuk Samudera Hindia di selatan Yogyakarta. Baca selengkapnya
Hingga September 2024, sebanyak 5,95 juta orang akan berwisata ke berbagai destinasi di Selman, Yogyakarta. Baca selengkapnya
PPI Pantai Gesing telah selesai dibangun dan diharapkan menjadi pelabuhan perikanan wisata atau pelabuhan perikanan berbasis pariwisata. Baca selengkapnya
Bagaimana acara wisuda Joja Film Academy dan permasalahan kesehatan mental dibahas dalam tugas akhir berbagai wisudawan? Baca selengkapnya
Wisuda Jogja Film Academy digelar di Bioskop Empire XXI, Kota Yogyakarta. Baca selengkapnya
Kampanye terbuka di Kota Yogyakarta antara lain akan berlangsung pada tanggal 3, 7, dan 23 November 2024
Upaya mencapai tujuan kunjungan tersebut adalah dengan mengoptimalkan 25 desa wisata yang ada di Kota Yogyakarta. Baca selengkapnya
Kawasan Kesehatan Taman Pintar Yogyakarta akan menghadirkan perangkat pengajaran terbaru terkait farmasi. Baca selengkapnya
Hujan disertai angin kencang mengguyur Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Senin, 14 Oktober 2024 sore. Baca selengkapnya