JAKARTA – Jelang berakhirnya kampanye Pilkata Kota Bogor 2024, calon Wali Kota Bogor Adang Trisnando mencuri perhatian dengan langkah barunya.

Bersama tim Kota Pokor Putih Jabar, Atang sendiri merilis Rencana Kampanye (APK) berbagai titik di Kota Pokor, Minggu, 24 November 2024. Atang bertugas tidak hanya untuk bermain bersih di APK, tetapi juga menggunakan kembali data yang dipublikasikan. Barang yang berguna.

Proses penerbitannya dimulai dari kantor DPD PKS di Desa Kebon Bedus. Berbekal gunting dan semangat gotong royong, Atong dan tim berhasil memotong spanduk, baliho, dan perlengkapan kampanye lainnya kemudian menggunakan truk untuk mengangkutnya.

“Alhamdulillah hari ini kami Satgas PKS, tim pemenangan Attang-Annita dan Zafar Asih mengimplementasikan APK yang telah kami siapkan saat kompetisi,” kata Atang.

“Bambu dari APK akan dimanfaatkan kembali. Sedangkan pasak, pasak, dan pasak akan didaur ulang menjadi produk yang bermanfaat. Saya berharap langkah ini membawa manfaat dan membuat lingkungan kita lestari,” imbuhnya.

Namun kampanye Attong-Annida tidak berhasil. Poster berukuran besar bergambar Atang yang terpasang di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) depan Gedung Alumni IPB di Jalan Bajajran diduga ditempel oleh orang tak dikenal. Selain itu, banyak APK juga telah disusupi, diduga karena malware.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Satgas Pokor Putih Jawa Barat Adityavarman Adil menghimbau semua pihak untuk bertindak. “Kami mohon seluruh tim bisa harmonis dan saling menghargai kompetitor,” ujarnya.

Di sisi lain, KPU Kota Bogor menggandeng Pawaslu dan pemerintah daerah untuk melakukan pembersihan APK di seluruh wilayah termasuk pelosok Kota Bogor.

Ketua KPU Kota Bogor M Habibi Janal Arifin mengingatkan, seluruh calon dilarang berkampanye dalam bentuk apapun, termasuk media sosial, selama masa bungkam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *