TEMPO.CO, Jakarta – Atlet kembar asal Papua, Rafiandi Ramadan dan Rafiyanto Ramadan, bergantian menjadi yang terbaik di arena panjat tebing PON 2024, dan keduanya sudah meraih medali emas.

Rafiandi Ramadan turut menyumbang medali emas kedua Tim Papua dengan menjadi juara pada nomor individual bouldering pada kompetisi yang digelar di Gimnasium Panjat Tebing, Komplek Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Senin.

Atlet berkacamata itu mencatatkan perolehan nilai tertinggi, yakni empat puncak dan empat zona, dengan masing-masing lima percobaan teratas dan satu zona.

Saudara kembarnya, Ravyanto Ramadan, meraih medali perak dengan dua poin utama dan empat zona, dengan tiga kali percobaan teratas dan 10 kali percobaan zona. Sedangkan medali perunggu diraih atlet Jawa Barat Pim Sigrid yang berhasil mencetak satu poin teratas dan empat kali percobaan zona, dengan satu kali percobaan teratas dan sembilan kali percobaan zona.

“Bagi Papua ini emas yang kedua, dan bagi saya ini yang pertama,” kata Rafiandi usai upacara penghormatan kepada pemenang.

Ia merasa bangga karena berhasil meraih kemenangan dan kembali naik podium seperti sang kakak, namun bedanya kali ini ia berhasil meraih medali emas.

Pada nomor gabungan individu putra (boulder dan lead), mereka juga meraih podium. Ravianto meraih medali emas, sedangkan adiknya meraih medali perunggu.

“Yang jelas kami sangat bangga dengan kemampuan kami membela Papua, sehingga bisa menambah emas batalyon Papua,” ujarnya.

Sementara itu, Ravanto yang meraih perak menambahkan, lawan-lawannya di nomor individu bouldering juga tak kalah kuat. “Kalau melihat kompetitornya sama-sama kuat, tapi mungkin itulah keberuntungan kami di sini,” ujarnya.

Para pendaki berkompetisi di PON XXI Aceh-Sumut pada 16 event, 11 di antaranya final. Mereka adalah gabungan individu putra dan putri (batu besar dan timah), lari estafet putra dan putri, gabungan gabungan (B&L), rekor dunia kecepatan gabungan individu putra dan putri (WR), bouldering individu putra dan putri, dan dorongan individu laki-laki dan perempuan.

Sebanyak 26 provinsi mengikuti lomba panjat tebing yang mengirimkan total 188 atlet yang terdiri dari 103 putra dan 85 putri.

Pilihan Redaksi: Peringkat Peraih Medali PON 2024 Selasa pagi, 17 September: Jakarta kian bercokol di peringkat pertama, Jabar tertinggal jauh dari Jatim

Jateng kucurkan bonus Rp 60,6 miliar kepada atlet dan peraih medali divisi Jateng di PON 2024. Baca selengkapnya

Pemprov Sulteng membagikan reward kepada atlet peraih medali pada Kejuaraan PON 2024 di Aceh – Sumut. Baca selengkapnya

Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) mengirimkan 14 atletnya untuk mengikuti IFSC Seoul World Cup 2024 di Seoul, Korea Selatan

Ketua Panitia Besar PON 2024 Wilayah Sumut, Budi Syahputra menjelaskan soal pembayaran biaya kepada panitia penyelenggara. Baca selengkapnya

Sejumlah atlet muda menjadi bintang Pekan Olahraga Nasional atau PON XXI Aceh-Sumut (Sumut). Mereka membawa pulang banyak medali emas. Baca selengkapnya

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jakarta akan melakukan evaluasi usai menempati posisi kedua Pekan Olahraga Nasional atau PON Aceh-Sumut 2024. Baca selengkapnya

Pemprov NTB menyiapkan hadiah Rp350 juta bagi atlet peraih medali emas PON XXI Aceh-Sumut atau PON 2024. Baca selengkapnya

Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menyumbangkan 123 medali untuk kontingen Jatim pada PON 2024 di Aceh – Sumut. Baca selengkapnya

Atlet remaja Alma Ariella Tsani menjadi salah satu bintang kancah pendakian di Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024. Simak profilnya. Baca selengkapnya

Bagi Jawa Tengah, bisa menjadi juara umum bulutangkis di PON 2024 Aceh – Sumut bagaikan sebuah penebusan. Periksa rahasianya. Baca selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *