JAKARTA – Muhammadiyah memiliki sejumlah unit sekolah yang tidak hanya didirikan di Indonesia, namun juga di luar negeri. Jaringan pendidikannya dimulai dari PAUD hingga universitas.

Jaringan pendidikan Muhammadiyah yang fokus pada pengembangan nilai-nilai keislaman dan pendidikan berkualitas terus tumbuh dan berkembang tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di luar negeri.

Baca Juga: 6 Kader Muhammadiyah Gabung Menteri Pendidikan Dasar Kabinet Prabowo Abdul Mu’ti

Berlandaskan dedikasi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, Muhammadiyah menjadi salah satu organisasi terbesar di Indonesia dengan ribuan sekolah dan universitas, memberikan kontribusi besar dalam melahirkan generasi unggul yang berkarakter Islami.

Baca Juga: PP Pemuda Muhammadiyah Berikan Empat Pilar Pemuda AIMEP.

Pada tahun 2024, Muhammadiyah akan berusia 112 tahun. Tidak hanya mendirikan Badan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di berbagai bidang, Muhammadiyah juga memperkuat jaringannya dari pusat hingga cabang, mulai dari lingkup global hingga kancah global.

Baca Juga: NU-Muhammadiyah Akan Kelola Tambang, Wapres: Jangan Rusak Lingkungan, Ikuti Aturannya

Jumlah sekolah muhammadiyah yang ada di indonesia dan luar negeri

Berdasarkan laman Muhammadiyah, organisasi Islam yang didirikan oleh KH Ahmad Dahlan ini mempunyai kegiatan di bidang pendidikan yang tersebar di berbagai daerah, mulai dari perkotaan hingga pelosok.

Muhammadiyah juga terkenal dengan dedikasinya dalam menyebarkan pendidikan inklusif di daerah terpencil dan rawan bencana. Sekolah-sekolah Muhammadiyah banyak dibangun di daerah yang minim akses pendidikan dan dilengkapi fasilitas yang memadai.

Berikut jumlah sekolah Muhammadiyah yang terdaftar hingga saat ini yaitu 5.345. Kemudian Universitas Muhammadiyah-Aisyiyah (PTMA) sebanyak 178 orang, meliputi 83 perguruan tinggi, 53 institut, dan 36 bentuk lainnya.

4 Sekolah Muhammadiyah/Tapas di Luar Negeri

Muhammadiyah tidak hanya berkembang di Indonesia, tetapi juga membuka sekolah dan universitas di banyak negara.

Bertujuan untuk menjembatani WNI yang tinggal di luar negeri dan memperkenalkan pendidikan Islam berbasis Muhammadiyah ke dunia internasional, sekolah-sekolah ini menawarkan pendidikan yang disesuaikan dengan standar global, namun tetap berlandaskan nilai-nilai Islam dan nasionalis.

Kampus Muhammadiyah di luar negeri ada di Malaysia yaitu Universitas Muhammadiyah Malaysia (UMM). UMM merupakan universitas muhammadiyah pertama yang dibangun di luar negeri.

Lalu ada Kolese Muhammadiyah Australia (MAC), Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal (TK ABA) di Kairo dan sekolah darurat untuk pengungsi Palestina di Lebanon.

Inilah jumlah sekolah muhammadiyah yang ada di indonesia dan luar negeri. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca setia SINDOnews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *