TEMPO.CO, Jakarta – Manajer Timnas U-20 Indonesia Ahmad Zaki Iskandar mengatakan pihaknya sedang mengurus dokumen dua pemain natural untuk persiapan tim jelang Piala Asia U-20 2025 di China. Kedua pemain tersebut adalah Tim Geepens dan Dion Marks.

Zaki Iskandar mengatakan berkas kewarganegaraan Tim Geepens dan Dion Marks sudah selesai. Tahap selanjutnya, PSSI akan membawa dokumen tersebut untuk mendapat persetujuan Komite Hukum atau Komite III dan Komite Olahraga atau Komite X DPR.

“Saat ini ada dua orang yang dalam proses naturalisasi, Tim (Geepens) dan Dion (Marx). Mungkin nanti masih banyak lagi yang terpilih. Proses naturalisasi sudah selesai. Yang tersisa adalah General Manager (Eric Thohir), Kementerian. Hukum dan Hak Asasi Manusia, serta Pemuda dan Olahraga dibawa ke DPR RI Pusat,” kata Skor.id pada Selasa, 1 Oktober 2024.

Saat ini, Dion Markx bekerja sama dengan salah satu tim muda Belanda, NEC Nijmegen U-21. Sedangkan tim Geepens diperkuat FC Emmen. Sebelumnya, Tim Geepens dan Dion Marks dipilih pelatih Timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri untuk berlaga di Toulon Cup 2024.

Selain Geepens dan Marks, pelatih Timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri juga menginginkan nama lain yakni Mauresmo Hinok. Namun proses naturalisasi seniman keturunan Indonesia-Belanda terkendala status ayahnya. Hinoke memiliki darah Indonesia dari kakeknya dan merupakan ikon generasi keempat.

Sedangkan menurut aturan FIFA, seorang pemain untuk menjadi penduduk asli harus merupakan generasi ketiga atau keturunan kakek atau neneknya. “Mauresmo masih kami cari, karena masih anak keempat,” kata Zaki.

Sementara Indra Szaffrey mengaku sudah memiliki lima pemain genetik di timnya. Mereka adalah Meshal Hamzah, Welbur Jardim, G Da Bin, Maury Anand dan Jens Raven. Selain nama-nama tersebut, Indra Sjafri menyebut Kaya Simons. Menurutnya, Kaya Simons senang membela timnas U-20 Indonesia.

“Kemarin saya ngobrol dengan teman di Belanda, Simons memberi sinyal untuk bergabung. Tapi kami berharap PSI patuh pada manajemen dan cepat merealisasikan apa yang kami usulkan,” kata Indra Sjafri.

Pilihan Editor: Pesan Shin Tae-yong kepada Indra Szaffrey usai Timnas U-20 Indonesia Lolos ke Piala Asia U-20 2025

Sekjen PSSI Yunus Nusi membeberkan perkembangan terkini proses klasifikasi dua pemain genetik timnas U-20 Indonesia. Baca selengkapnya

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yang berharap pemain Kevin Dix bisa bermain untuk tim Garuda pada November 2024. Baca selengkapnya

Pelatih Shin Tae-yang menanggapi banyaknya komentar masyarakat soal banyaknya fisik pemain Timnas Indonesia yang bermain di Eropa. Baca selengkapnya

Pelatih China Branko Ivankovic mengatakan timnya akan bermain percaya diri dan penuh semangat karena mengincar kemenangan melawan timnas Indonesia. Baca selengkapnya

Bek FC Copenhagen, Kevin Dix mengaku masih mempertimbangkan peluang menjadi warga negara Indonesia (WNI) dan membela timnas Indonesia. Baca selengkapnya

Pelatih asal Jerman, Jürgen Klinsmann membeberkan kehadiran pemain asing untuk memperkuat timnas Indonesia. Hal biasa terjadi di dunia sepak bola. Baca selengkapnya

Timnas U-20 Indonesia dipastikan melaju ke putaran final Piala Asia U-20 2025, memperebutkan tiket ke Piala Dunia U-20 2025.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengapresiasi prestasi Timnas U-20 Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2025.

Dua seniman warisan budaya, Mies Hilgers dan Eliano Rejenders, telah menyelesaikan proses adopsi setelah dilantik menjadi WNI. Baca selengkapnya

Kompetisi 45 tim Kejuaraan Asia U-20 2025 telah selesai. Sebanyak 16 tim bertanding di babak final. Salah satunya adalah timnas U-20 Indonesia. Baca selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *