NEWS24.CO.ID – Calon gubernur Maluku Utara (cagub) Benny Laos menjadi korban kebakaran speedboat di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu, Maluku Utara hari ini, Sabtu, 12 Oktober 2024. Benny meninggal setelah mendapat perawatan intensif. . Perlakuan

Kapten Benny Laos-Sarbin Sehe Rahmi Husein membenarkan Benny sudah meninggal.

“Iya, informasi yang kami terima Benny sudah meninggal. Pihak keluarga dan tim sedang melakukan perawatan jenazahnya,” kata Rahmi saat dihubungi Tempo, Sabtu, 12 Oktober 2022. “.

Benny meninggal dunia setelah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Bobong di Pulau Taliabu. Benny meninggal dunia pada pukul 17.20 WIB di RS Bobong Pulau Taliabu, dilansir Tempo.

Dokter di rumah sakit sempat menyebut Benny terkena serangan jantung, namun tidak ada tanggapan. Benny meninggal karena luka bakar dan menghirup gas yang mudah terbakar saat terjadi kebakaran.

Direktur UPTD RS Bobong dr Cellia Octavia mengatakan Benny meninggal dunia pada pukul 17.20 WIB setelah mengalami sesak nafas E.C, luka beberapa vulnus, dan tibia fibula FR. Saat ini, jenazah di rumah sakit sedang diotopsi untuk dibawa keluarga ke pemakaman.

Nanti akan kami kirimkan keterangan resmi lainnya, ujarnya. INAFIS sedang menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.

Diberitakan sebelumnya, speedboat Bela 72 terbakar saat mengisi bahan bakar di Desa Daerah Bobong, Pulau Bobong, Taliabu, Maluku Utara pada Sabtu, 12 Oktober 2024.

Polda Malut akan mengerahkan tim Indonesia Automated Fingerprint Identification System (INAFIS) untuk menyelidiki penyebab kecelakaan speedboat Benny.

Irjen Pol Midi Siswoko mengatakan, pengerahan INAFIS bertujuan untuk menyelidiki penyebab kecelakaan speedboat tersebut dengan menggunakan metode ilmiah.

Tim secara teknis akan memeriksa lokasi kejadian dan memeriksa seluruh bukti terkait kejadian tersebut.

“Pengerahan tim juga sebagai jawaban atas ekspektasi palsu yang muncul atas kecelakaan ini. Makanya tim akan mendalami lahan tersebut, kata Midi kepada Tempo, Sabtu, 12 Oktober 2024.

Menurut Midi, setelah speedboat terbakar, muncul informasi simpang siur mengenai penyebab kecelakaan. Karena itu, pihaknya menurunkan tim untuk mengusut tuntas.

“Dengan hasil penyelidikan ini, kami akan dapat menemukan penyebab kecelakaan itu. Jadi kita tunggu saja hasil penyelidikannya. “Kami akan segera mengirimkan tim ke lokasi,” kata Midi.

Seleksi Penulis: Beni Lao Beni Lao, calon gubernur provinsi utara, tewas setelah kebakaran speedboat

Tiga pekan lalu, Deolipa memperingatkan Wali Kota Depok dan jajarannya untuk segera memperbaiki peralatan pemadam kebakaran. Baca selengkapnya

Pegawai Damkar Depok Martin Panjaitan dikabarkan tewas saat bertugas di lokasi kejadian. Baca selengkapnya

KPU Malut menerima dokumen dari pasangan calon wali kota Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe. Sherly merupakan istri mendiang Benny Laos. Baca selengkapnya

Istri Benny Laos Sherly Tjoanda sedang menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Baca selengkapnya

Masyarakat Koja bersimpati padanya, Pramono Anung berjanji akan membangun SLB di Jakarta Utara. Baca selengkapnya

Bertandang ke Pasar Cipulir, Ridwan Kamil berjanji akan memperbaiki fasilitas dan menyampaikan keinginannya menjadikan Jakarta sebagai kota perdagangan global. Baca selengkapnya

Pramono Anung mengunjungi rumah pribadi Jokowi sebagai mantan Wali Kota DKI Jakarta periode 2012-2014. Baca selengkapnya

Pramono Anung mengusulkan agar bir pletok dijadikan sebagai minuman pembuka di semua pertemuan penting di Jakarta. Baca selengkapnya

Forkabi telah mengumumkan dukungannya terhadap Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta. Baca selengkapnya

Kepolisian wilayah Maluku Utara meminta masyarakat tidak berspekulasi soal ledakan speedboat yang menewaskan calon jaminan Beni Lao. Baca selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *