TEMPO.CO, Jakarta – Juri dari berbagai daerah di Indonesia akan melakukan audiensi dengan sejumlah lembaga pemerintah dan non-pemerintah di Jakarta. Sidang tersebut merupakan bagian dari reses juri pada pekan depan, 7-11 Oktober 2024.

Menurut Fauzan Arrasid, Juru Bicara Gerakan Solidaritas Hakim Indonesia, para hakim menanyakan kepada penonton dan sejumlah lembaga tentang kesejahteraan mereka.

Fauzan dalam keterangannya, Sabtu, 5 Oktober 2024 mengatakan, “Permohonan para pendengar ini harapan kami agar bisa berdiskusi dan menyampaikan langsung kondisi dan kebutuhan terkait kesejahteraan para hakim,” kata Fauzan. .

Menurut Fauzan, beberapa lembaga besar sudah memastikan menerima surat permintaan sidang dari hakim. Lembaga-lembaga tersebut adalah: Mahkamah Agung (MA), Ikatan Hakim Indonesia (Ikahi), Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Komisi Yudisial (KY) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

“Kami mengapresiasi respon positif lembaga-lembaga tersebut, yang menunjukkan bahwa mereka terbuka untuk berdialog dan mendengarkan keinginan para hakim di seluruh Indonesia,” kata Fauzan. Menurut Fauzan, diterimanya perkara tersebut menunjukkan adanya itikad baik untuk mencari solusi permasalahan di pengadilan yang selama ini belum tercapai.

Sebelumnya diberitakan, jumlah juri yang akan mengikuti acara libur bersama di seluruh Indonesia semakin bertambah. Hingga Jumat, 4 Oktober, tercatat ada 1.748 juri yang siap mengikuti perayaan bersama tersebut, berdasarkan Solidaritas Hakim Indonesia. Saat ini jumlah hakim di Indonesia sendiri mencapai 7700 orang.

Gaji hakim yang ada saat ini dinilai tidak mencukupi karena tidak mampu mengimbangi inflasi. Seperti diketahui, gaji hakim kelas III A ke bawah berkisar Rp 2,05 juta. Sedangkan hakim dengan pengalaman 32 tahun di kelas IV E atau kelas tertinggi mendapat gaji Rp 4,9 juta. Selain gaji pokok, hakim mendapat gaji Rp 8,5-14 juta, tergantung kelompok peradilan tempat mereka bekerja.

Di antara seluruh juri yang terdaftar untuk mengikuti promosi ini, ada sekitar 140 juri dari berbagai tempat yang nantinya akan berkumpul di Jakarta untuk audiensi dan banyak pihak. Namun Fauzan belum bisa memastikan mengenai acara berkumpulnya hakim di Jakarta. “Tim teknis sedang memperbaikinya,” ujarnya.

Pilihan Redaksi: Mahkamah Agung Sebut Sri Mulyani Terima Kenaikan Gaji Hakim

PT Bukalapak.com (BUKA) Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan hukuman peringatan kepada PT Harmas Jaleswewa. Baca selengkapnya

Yudi Purnomo, mantan penyidik ​​Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menyoroti kasus Tom Lembong dan Zarof Ricard, tersangka korupsi dari luar negeri, terkait bisnis hukum. Inilah yang dia katakan. Baca selengkapnya

Selain membekukan sejumlah rekening yang terkait dengan Zarof Ricar, Kejagung juga mendalami aset lain milik pensiunan panitera Mahkamah Agung tersebut. Baca selengkapnya

Elon Musk telah menjanjikan $1 juta per hari kepada siapa saja yang menandatangani petisi untuk kebebasan berbicara dan hak kepemilikan senjata.

Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi jaksa terhadap Daniel Tangkilisan. Baca selengkapnya

Mahfoud MD meminta Kejagung mengikuti keputusan jual beli seluruh pengadilan terkait Zarof Rikar. Baca selengkapnya

Uang tersebut, kata Mahfoud MD, kemungkinan besar milik hakim atau jaksa yang menitipkan uang tersebut dan Zarof Rikar tidak sempat membawanya. Baca selengkapnya

Daniel Fritts dinyatakan bersalah oleh Pengadilan Negeri Jepara, namun kemudian dibatalkan oleh Pengadilan Tinggi Semarang. Baca selengkapnya

Hakim memutuskan dakwaan telah memenuhi syarat sempurna dan lengkap, sehingga persidangan kasus guru terhormat Supriyani dapat dilanjutkan. Baca selengkapnya

Pengadilan Kriminal Internasional menghadapi tuduhan kemunafikan dalam menunda permintaan penangkapan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *