TEMPO.CO, Jakarta – Canva, salah satu aplikasi desain grafis, meluncurkan beberapa elemen desain dan template baru bertema Indonesia. “Penambahan kontennya hari ini dalam rangka perayaan Hari Batik Nasional, 2 Oktober 2024,” ujar Roshan Tha, Kinvara Marketing Asia Tenggara dan Amerika Latin.
“Hal ini memperkuat dedikasi Canva dalam memberdayakan para kreator dalam merangkul dan mengekspresikan nilai-nilai budaya melalui desain,” kata Roshan dalam keterangan tertulis di hari peluncuran.
Beberapa elemen yang ditambahkan adalah motif batik, makanan umum, dll. Elemen otentik ini ditransformasikan secara digital dan dirancang secara profesional untuk melambangkan warisan budaya dan ide kreatif.
Menurut Tao, unsur umum Indonesia akan diperkenalkan ke publik pada tahun 2020. Topik khusus mencakup festival, budaya, makanan, pariwisata, permainan, acara, bangunan bersejarah, dan banyak lagi. “Kami bersemangat untuk memperkaya jajaran masyarakat awam Indonesia. Desain di Kanwa,” ujarnya.
Ia menambahkan, kata kunci terpopuler antara lain Nasi Goreng, Sati, Nasi Padang, Orangutan, Harimau Sumatera, Candi Borobudur, Jakarta, Bali, dan Taman Nasional Komodo. Canva mendukung lebih dari 100 bahasa, termasuk bahasa Jawa, Sunda, dan Indonesia
Komponen dengan kata kunci tersebut dapat diakses menggunakan fitur pencarian Magic Studio. Pengguna bebas memilih sesuai kebutuhan dan kesesuaiannya
Berpartisipasi dalam Inacraft 2024
Canva berpartisipasi dalam Agenda InaCraft 2024 2024 untuk tenant yang diadakan pada tanggal 2-6 Oktober di Hall A, Booth A6, Jakarta Convention Center (JCC). Pantauan Tempo, booth Kanwa merupakan tempat pameran kerajinan lokal bagi para pengunjung.
Pengunjung toko dapat berkonsultasi dengan konten baru di Canva. Pemula juga dapat menemukan tips menggunakan fitur Canva untuk kebutuhan desain media sosial, website, poster, undangan, dan lainnya.
Pilihan Editor: Para astronom sedang mencari kandidat Bumi dalam 8 miliar tahun mendatang
Ada tujuh langkah yang perlu dipersiapkan pelanggan ketika ingin mencetak kain batik dengan desain yang diinginkan. Baca selengkapnya
Dalam rangka Hari Batik Nasional, berbagai kegiatan digelar untuk mengedukasi generasi muda dan memberikan informasi kepada wisatawan mancanegara. Baca selengkapnya
Di Hari Batik Nasional, perawatan buah batik perlu diperhatikan. Sejak dahulu kala, buah ini sudah dimanfaatkan masyarakat untuk mencuci kain batik.
Pada tanggal 2 Oktober, UNESCO mengakui batik Indonesia sebagai Warisan Budaya Tak Benda.
Setiap daerah di Indonesia mempunyai ciri khas batik yang berbeda-beda, mencerminkan tradisi, filosofi dan lingkungan alamnya. Baca selengkapnya
Sebelum memilih warna batik, penting untuk memahami tiga jenis kulit utama, yaitu hangat, sejuk, dan netral. Baca selengkapnya
Batik mempunyai peringatan khusus pada Hari Batik Nasional yang juga menarik minat tokoh internasional untuk memakainya. Baca selengkapnya
Hari Batik Nasional diawali dengan pengakuan oleh UNESCO yang diumumkan pada tanggal 2 Oktober 2009 ketika Batik diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda. Baca selengkapnya
Sebuah pameran bertajuk Karya Batik Harmonis Kemanusiaan di jalan raya memperingati Hari Batik Nasional. Baca selengkapnya
Batik bukan sekedar kain, tapi sebuah seni yang patut kita jaga dan banggakan