JAKARTA – Honda Scoopy akhirnya mendapat pembaruan setelah bertahan beberapa tahun dengan model sebelumnya. Meski mendapat sejumlah pembaruan, salah satu skutik terlaris Honda ini masih menggunakan eSAF (Enhanced Intelligent Architecture Frame).

Seperti diketahui, PT Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan framework eSAF pada Scoopy generasi kelima sekitar empat tahun lalu. Alasan tetap menggunakannya di generasi keenam adalah karena rangkanya terbukti memberikan pengendalian yang stabil dan kapasitas bagasi lebih banyak.

Jadi dari segi penggunaan rangka eSAF, kami masih menggunakannya untuk model baru ini. Karena kami juga menyesuaikannya dengan kebutuhan step floor dan bagian terkait lainnya, kata Naoki Kajino, Direktur Pemasaran AHM di Cikarang, Jawa dari Barat. , baru-baru ini.

Kajino mengungkapkan, rangka eSAF tidak hanya digunakan pada model skutik Honda di Indonesia saja, tapi juga diterapkan di negara lain. Dia memastikan, sejauh ini tidak ada masalah dengan batch dari luar negeri.

“Jadi apakah di negara lain ada masalah dengan kerangka eSAF? Tidak ada. Di negara lain tidak ada masalah,” tuturnya.

FYI, penggunaan frame eSAF mungkin bisa membuat pijakan kaki menjadi lebih lebar. Hal ini dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan berkendara. Selain itu, tangki bahan bakarnya mampu menampung bahan bakar lebih banyak lagi.

Hal ini memungkinkan Scoopy baru juga memiliki konsol box depan dengan volume 4 liter, atau lebih besar 1,3 liter dibandingkan model sebelumnya.

Dari segi harga, New Honda Scoopy tersedia dalam empat varian berbeda. Fashion dan Energetic dijual Rp 22,5 juta, sedangkan Stylish dan Prestige dijual Rp 23,3 juta. Semuanya berstatus on the road (OTR) di Jakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *