JAKARTA – Holding BUMN MIND ID yang merupakan holding industri pertambangan Indonesia memperkuat kualitas hasil riset BIG MIND agar dapat segera diterapkan pada setiap aspek operasional Grup MIND ID. Inovasi BIG MIND 2024 berpotensi memberikan dampak positif pada beberapa aspek, antara lain cost Leadership, peningkatan cadangan mineral yang dikelola, sumber pendapatan baru, penguatan penerapan ekonomi sirkular, penurunan emisi, dan digitalisasi operasional.
Sekretaris Perusahaan MIND ID Heri Yusuf mengatakan pihaknya tertarik untuk menerapkan inovasi dan teknologi yang dihasilkan dari kompetisi R&D tahun ini. Ia menegaskan, perusahaan meyakini inovasi merupakan cara paling efektif untuk meningkatkan kinerja, menjaga kelangsungan bisnis, dan membuka potensi pengembangan bisnis yang lebih besar di masa depan.
“Kami bersyukur jumlah karya inovasi yang terdaftar semakin meningkat. Ke depan, kami akan fokus mencari peluang untuk mengimplementasikan inovasi yang diciptakan oleh peserta BIG MIND,” demikian siaran pers Kamis (11/7/2024). .
Heri menjelaskan, salah satu inovasi yang diusung para peserta adalah teknologi pengolahan nikel kadar rendah dan rasio S/M yang tinggi untuk menjaga cadangan. Dengan penambahan material khusus, kualitas dan rasio S/M nikel kadar rendah dapat ditingkatkan sehingga dapat terus digunakan, yang pada akhirnya berdampak positif pada cadangan nikel Grup MIND ID.
“Ini tentu sebuah langkah maju. Sebagai tulang punggung proses hilirisasi mineral Indonesia, MIND ID Group harus mampu mengoptimalkan nilai tambah setiap mineral, termasuk mineral berkadar rendah,” jelasnya.
Demo Day BIG MIND 2024 yang diselenggarakan oleh MIND ID hari ini dihadiri langsung oleh CEO MIND ID Hendi Prio Santoso, Direktur Portofolio dan Pengembangan Bisnis MIND ID Dilo Seno Vidagdo, Manajer Hubungan Kelembagaan MIND ID Selly Adriatika dan Lembaga Penelitian Pertambangan dan Mineral Indonesia (IMMRI) PIKIRAN ID Ratih Dewihanndayani.