JAKARTA – Sebagai salah satu industri penopang perekonomian Indonesia, industri dapur dinilai memiliki potensi pertumbuhan yang besar. Namun, mencari nafkah di industri ini tidaklah mudah.

Menyaksikan naik turunnya industri makanan Indonesia sejak tahun 1974, toko suvenir dan toko roti klasik Kartika Sari di Bandung terbukti tangguh hingga saat ini. Dengan menu unik Pisang Bolen yang menjadi salah satu favoritnya, Kartika Sari selalu menjaga konsistensi kualitas produk dan menjaga kesegarannya tepat waktu.

Sebagai apresiasi atas hal tersebut, BlueBand menghadiahkan Sari “50 Tahun Kemitraan Emas” kepada Kartika sebagai bentuk apresiasi atas 50 tahun kolaborasi kedua band.

Stephen Luchterhand, presiden PT. Flora Food Indonesia, produsen BlueBand, mengucapkan terima kasih kepada Kartika Sari yang telah mempercayai merek margarin sejak 50 tahun lalu.

“Tentunya 50 tahun bukanlah waktu yang singkat. Demikian atas nama keluarga BlueBand, kami ucapkan terima kasih atas kepercayaannya. “Kami juga bangga bahwa BlueBand sebagai pionir margarin di Indonesia telah mendampingi dan mendukung perjalanan Kartika Sari dalam memberikan produk dan layanan berkualitas kepada konsumen sejak tahun 1974,” jelas Stephen dalam keterangannya baru-baru ini.

Selaku pemilik Kartika Sari, Ratnawati mengungkapkan rasa syukur dan bangganya menerima penghargaan ’50 Tahun Golden Partnership’ dari BlueBand.

“Pengakuan ini dapat menjadi insentif tambahan untuk terus menyediakan produk dan layanan berkualitas tinggi. “Berlatih di rumah dan mempelajari berbagai resep kue dan roti, bisnis kami tersebar dari mulut ke mulut dan kami dapat membuka toko kami,” kata Ratnawati.

“Hal lain yang dipertahankan Kartika Sari adalah produk berkualitas hanya dapat dibuat dengan bahan berkualitas. Oleh karena itu Kartika Sari terus menjalin kerja sama dengan BlueBand,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Pemasaran PT. Ade Savitri dari Flora Food Indonesia menegaskan, pemberian tanda pengakuan ini akan memastikan BlueBand tidak hanya menyediakan produk berkualitas tinggi bagi konsumen, tetapi juga memberikan solusi bagi perkembangan bisnis kuliner Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *