TEMPO.CO, Jakarta – PT Net Visi Media Tbk atau Net TV baru saja mengumumkan susunan direksi dan anggota dewan baru pada Kamis, 10 Oktober 2024 malam. Sekretaris perusahaan Net TV Shinta Trisnawati mengumumkan enam nama termasuk Manoj Punjabi sebagai direktur pertama perusahaan baru tersebut.
Selain Manoj Damoo Punjabi, yang akan menjabat sebagai CEO, Priyadarshi Anand dan Surya Hadiwinata akan duduk di dewan direksi. Sedangkan jajaran komisaris baru adalah Shania Manoj Punjabi (Komisaris Utama), Sanjeva Advani (Komisaris) dan Dian Adhitama (Komisaris Independen). Susunan direksi dan direksi perseroan akan mulai berlaku pada saat kami mencatatkan tambahan saham tersebut, kata Shinta dalam keterangan resmi di situs Bursa Efek Indonesia (BEI).
Penerbitan saham baru dilakukan melalui Mekanisme Peningkatan Modal Non Preferensi (PMTHMETD). Selain itu, para mantan direksi dan komisaris akan resmi mengundurkan diri dari jabatannya setelah saham tersebut dicatatkan.
Seperti diketahui, dari tujuh direktur NET TV yang sudah mengundurkan diri, sutradara pertama adalah Deddy Haryanto, ketiga sutradara tersebut adalah Azuan Syahril, Fendy Nagasaputra, dan Ferry. Selain dewan pengarah, pengurus juga mengundurkan diri yaitu Lie Halim (Komisaris Utama), David Rees (Komisaris Independen) dan Rachmat Nugroho (Komisaris).
Shinta menegaskan, direksi yang mengundurkan diri akan melanjutkan tugasnya pada saat tambahan saham dicatatkan. Ia pun berharap perseroan bisa tetap beroperasi normal.
“Perusahaan yakin akan mempertahankan visi, misi, tujuan, dan pertumbuhan bisnisnya di masa depan. “Hal ini sejalan dengan potensi keselarasan yang lebih baik antara perseroan dengan investor baru,” kata Shinta.
Ia menambahkan, nantinya PT MD Entertainment Tbk sebagai investor baru akan memperkuat aspek produksi konten. Pembagian ini akan menjadi pilar kokoh kemampuan Net TV dalam mendistribusikan konten melalui televisi dan saluran digital lainnya.
Manoj Punjabi PT MD Entertainment Tbk mengakuisisi 80,05 persen saham NETV dengan nilai transaksi Rp 1,65 triliun. Tujuan dari kerjasama ini adalah untuk meningkatkan penjualan dan pertumbuhan bisnis.
Pilihan Editor: Tak mau menyerah, Banka Permata akan meluncurkan kembali Paylater
Pergantian pemerintahan dari Presiden Jokowi ke Presiden baru terpilih Prabowo Subianto semakin dekat. Banyak menteri Jokowi yang mendengar kehadirannya. Baca selengkapnya
Net TV berencana melakukan reverse stock atau merger saham saat proses pengambilalihan PT MD Entertainment Tbk (FILM) milik Manoj Punjabi. Baca selengkapnya
Manajemen dan pengurus Net TV mengundurkan diri setelah produser film terlaris KKN di desa Penari, Manoj Punjabi, membeli saham mayoritas di stasiun tersebut. Baca selengkapnya
Ferry mengungkapkan bahwa prosesnya dibiarkan begitu saja dan banyak eksekutif Net TV yang tidak sepakat dalam mengambil keputusan. Baca selengkapnya
Direktur Hukum PT Net Visi Media Tbk atau Net TV menegaskan, tidak ada keputusan pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi karyawan pasca pengunduran diri manajer. Baca selengkapnya
Tujuh anggota direksi dan dewan komisaris PT Net Visi Media Tbk dan Net TV masing-masing mengundurkan diri dari jabatannya. Baca selengkapnya
Kementerian Keuangan telah menyetujui proses kenaikan gaji hakim yang diusulkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Sosial berdasarkan rekomendasi Mahkamah Agung (SC). Baca selengkapnya
Diduga direksi dan direksi PT Net Visi Media Tbk atau Net TV mengundurkan diri secara massal. Baca selengkapnya
Jaringan televisi tersebut baru-baru ini mengumumkan rencana menjual saham atau mengambil langkah merger saham untuk menaikkan harga jualnya. Baca selengkapnya
BUMN Erick Thohir memutuskan untuk mereformasi jajaran direksi PT Kimia Farma (Persero) Tbk atau KAEF. Baca selengkapnya