TEMPO.CO, Jakarta – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dibawa ke rumah sakit yang aman dan terjamin di Israel utara pada Senin malam. Saat sirene serangan udara membunyikan kemungkinan serangan roket dari Lebanon, mereka dibawa ke tempat persembunyian.

Ketika sirene berbunyi, Netanyahu berada di Rumah Sakit Hillel Yaffe di Hadera untuk mengunjungi tentara Israel yang dirawat karena cedera. Menurut media publik Israel KAN, beberapa tentara Israel terluka dalam serangan drone Hizbullah pada Minggu, 13 Oktober 2024.

Setelah sirene dibunyikan, Netanyahu dibawa ke gedung rumah sakit. KAN melaporkan bahwa 41 tentara dirawat di rumah sakit di Israel utara setelah terkena drone Hizbullah, termasuk enam orang dalam kondisi serius.

Setelah serangan itu, Netanyahu dan Menteri Pertahanan Ovov Gallant mengatakan bahwa Israel akan membalas serangan Hizbullah dan Lebanon. Israel melakukan pemboman besar-besaran di Lebanon, dan menyatakan telah menargetkan Hizbullah sejak 23 September 2024. Serangan tersebut menyebabkan sedikitnya 1.542 orang tewas, lebih dari 4.555 orang terluka dan lebih dari 1,34 juta orang kehilangan tempat tinggal.

Serangan udara tersebut adalah yang terbaru dalam perang perbatasan antara Israel dan Hizbullah sejak dimulainya invasi Gaza. Israel telah membunuh hampir 42.300 orang sejak tahun lalu, sebagian besar perempuan dan anak-anak.

Pilihan Editor ANATOLIA: Tanggapan Dewan Keamanan PBB terhadap serangan Israel terhadap pasukan UNIFIL

Norwegia meminta perusahaan lokal untuk menghindari kegiatan yang “mendukung pendudukan Israel di Palestina”. Baca terus

Kritik tersebut memicu kecaman lebih lanjut terhadap Tiongkok karena mengabaikan “neraka” Jalur Gaza yang disebabkan oleh genosida Barat terhadap Israel. Baca terus

Satu orang telah meninggal dan 49 lainnya jatuh sakit setelah wabah E.coli terkait dengan hamburger McDonald’s, menurut pejabat kesehatan AS. Baca terus

Anggota parlemen AS menyerukan penyelidikan independen atas serangan Israel di Lebanon tahun lalu yang melukai reporter AFP Dylan Collins.

FBI mengklaim telah membocorkan dokumen rahasia AS tentang rencana Israel menyerang Iran.

Israel mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka telah membunuh Hashem Safieddi, pemimpin baru Hizbullah, yang menggantikan Hassan Nasrallah. Baca terus

Laporan dari Institut Al-Qard Al-Hasan yang didirikan oleh Hizbullah. Mengapa Israel menyerang lembaga keuangan yang banyak membantu rakyat Lebanon? Baca terus

Dalam beberapa pekan terakhir, Lebanon telah menjadi medan pertempuran antara Israel dan kelompok ekstremis Hizbullah. Baca terus

Pemerintah Indonesia mengutuk serangan Israel terhadap sebuah rumah sakit di Kota Gaza di Palestina

Ia berharap kunjungan mantan Menteri Kehakiman Israel Antony Blinken ke Israel setidaknya berkontribusi pada gencatan senjata. Baca terus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *