TANGERANG SELATAN – Institut Teknologi Tangsel (ITTS) mempunyai CEO baru. Hal ini menyusul dilantiknya Onno W Purbo sebagai Rektor Universitas tersebut.
Pelantikan tersebut bertepatan dengan Wakil Presiden I Bambang Widodo, Wakil Presiden II Tubagus Toifur, dan Wakil Presiden III Agung Budi Prasetio masa jabatan 2024-2028.
Pelantikan yang berlangsung di Tangsel pada Rabu 13 November 2024 ini menyedot perhatian masyarakat ketika Ketua Pelaksana Onno W Purbo tak kuasa menahan kegembiraan usai dilantik oleh satpam Dinas Pendidikan Tangsel, Tb. Asep Nurdin.
Diakui Onno, ini adalah tanggung jawab yang harus dijawabnya demi mencerdaskan masyarakat Tangsel, dan sungguh berdampak besar bagi negara Indonesia.
Onno pun menjelaskan langkah awal setelah resmi menjadi ketua ITTS. Salah satunya dengan mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri.
“Pertama, materi-materi yang ada di bawahnya harus saya susun agar kita semua bisa terhubung dan mata pelajaran kedepannya akan lebih baik. Kedua, kita perlu memperbaiki kurikulum, masih banyak yang harus dilakukan di rumah, terutama bagaimana kita bisa nyambung dengan industri,” ujarnya, Kamis (14/11/2024).
Selain itu, mahasiswa ITTS mempunyai kemampuan yang baik dan baik. Hal ini merupakan cara terbaik untuk menyelaraskan kebutuhan industri dan pasar dalam hal kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Banyak sekali industri yang datang ke ITTS, jujur saja banyak yang datang. Mereka sangat membutuhkan orang-orang yang berkualitas dan kita kekurangan orang-orang karena industri telah menarik yang terbaik. Jadi kita harus serius memikirkan bagaimana cara melatih para mahasiswa ini, karena ‘ Ada banyak permintaan dari luar”.
Dari sisi sistem pendidikan, rektor terpilih ini akan mengambil langkah maju. Salah satunya adalah agar siswa dapat mengambil materi dengan mudah, tanpa harus belajar di kelas.
Dijelaskannya: “Jadi cara transfer teknologi tidak dengan guru masuk dan duduk di dalam kelas. Namun guru harus dekat dengan siswa agar dapat mentransfer ilmu tersebut dimanapun diperlukan”.
Beliau juga menyampaikan kepada seluruh civitas akademika bahwa potensi ITTS harus dimanfaatkan secara bersama-sama semaksimal mungkin. Ini melibatkan penciptaan siswa dengan nilai-nilai yang pada akhirnya dibutuhkan oleh industri.
“Kadang karena mereka belum dilatih, jadi mereka tidak tahu kuatnya di mana. Nah, kalau kuat, mereka jauh dari teman-temannya dan harus menyesuaikan diri dengan masyarakat. Jadi mereka mereka besar dan tidak dapat dipisahkan dari komunitas mereka.”
Sementara itu, Yayasan Pendidikan Belajar Tangerang mendirikan Tb. Asep Nurdin menyampaikan kepercayaannya kepada Direktur ITTS dan Wakil Presiden Republik pada tahun 2024-2028.
“Sekarang saya sangat percaya pada CEO baru kita. Beliau bukan hanya seorang guru, tapi juga pemain digital di Indonesia. Bahkan, beliau satu-satunya orang Indonesia yang mendapat penghargaan di tingkat dunia, Jonathan B. Postel.” katanya.
Oleh karena itu, ia semakin yakin ITTS akan menjadi universitas progresif yang berdampak di Tangsel, Indonesia, dan dunia.
“Menurut tulisan ini merupakan institut teknologi yang ternama di dunia dan akan menjadi suatu kebanggaan bagi para mahasiswanya jika ijazahnya ditandatangani oleh orang yang paling berpengaruh, Onno W Purbo,” ujarnya.