Penajam Basel Norte – Pembangunan Kawasan Inti Pemerintahan Pusat (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Basel Norte (Kelmet) Kalimantan Timur telah berlangsung selama dua tahun dan telah mencapai 90%.

Perpindahan ribuan aparatur sipil negara (ASN) ke IKN rencananya akan dimulai pada April 2025. Saat ini Istana Negara dan Istana Garuda berdiri megah dengan latar belakang patung Garuda.

“Sejauh ini bisa dikatakan total pembangunan IKN Pusat Pemerintahan Kabupaten sudah selesai lebih dari 90%. Bahkan istananya bisa dikatakan selesai,” kata tim khusus kepada Otoritas IKN (OIKN), Minggu. (2024) 22 Desember 2018) mengutip Troy Panto, Direktur Komunikasi Publik IKN, berbicara di sela-sela acara media gathering Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Hilir (BKPM) IKN.

Saat ini, pembangunan infrastruktur terus mengalami percepatan. Pantauan di lokasi SINDOnews, kawasan IKN pada pagi hari cukup sejuk, sering berkabut, dan terdapat jalur hutan hijau. Sementara itu, cuaca sangat panas dan berdebu pada siang hari saat pekerjaan konstruksi berlanjut, truk dan kendaraan konstruksi lewat.

Pembangunan berbagai sarana dan prasarana di lingkungan Pusat Pemerintahan Daerah (KIPP) IKN, termasuk kantor kementerian seperti Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko). IKN juga memiliki komplek apartemen untuk ASN dan pegawai sektor pemerintah yang saat ini tersedia 4 unit.

Selain itu, Otoritas Ibu Kota Negara (IKN) telah banyak menyiapkan sarana hiburan dalam pengembangan infrastruktur IKN di Panjam Pasar Utara.

Agung Wicaksono, Wakil Presiden Bidang Keuangan dan Peluang Investasi IKN, menjelaskan hiburan meliputi pusat perbelanjaan dan olah raga.

“Jangan sampai ASN ini kehilangan gayanya (di IKN). Nanti dari segi investasi nanti akan ada break ground mall namanya Mal Nusantara, di dekat Hotel Nusantara,” kata Agung.

Antara lain berupa fasilitas olah raga atau sport, dimana salah satu investornya akan membangun superblock dan sport center.

“Ini akan menjadi salah satu acara hiburan yang menyehatkan (di IKN),” ujarnya.

Pada saat yang sama, pembangunan infrastruktur IKN terus mengalami percepatan. Pada awal tahun 2025, nilai investasi terobosan kesembilan (GB) mencapai Rp 5 triliun.

Kalaupun perhitungan saya di atas Rp 5 triliun, kemungkinan besar sekitar Rp 6,5 triliun, kata Agung Wikaxuno.

Dia menjelaskan, lima investor lokal dan internasional siap berbagi dana investasi pada groundbreaking tahap kesembilan.

Kelima investor tersebut berasal dari lima sektor berbeda, yakni residensial, pendidikan, perhotelan, perkantoran, dan ritel, ujarnya.

Agung Wicaksono menambahkan, dengan dijadwalkannya peletakan batu pertama Tahap 9 pada awal tahun 2025, hal ini menjadi bukti bahwa IKN tetap diminati investor meski mengalami sejumlah tantangan.

“Dengan hadirnya investor dari berbagai kalangan, KN tidak hanya menjadi pusat pemerintahan tetapi juga pusat pertumbuhan ekonomi dan investasi.

Diketahui, pembangunan IKN berlangsung selama dua tahun yakni 2023 hingga 2024. Berdasarkan catatan, jumlah investasinya mencapai 58,41 triliun rupiah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *