TEMPO.CO, Yogyakarta – Perusahaan teknologi Nvidia mencoba memperkenalkan perangkat kecerdasan buatan yang bisa diakses di kampus tanpa biaya mahal. Adrian Lesmono, Kepala Bisnis Konsumen Nvidia di Indonesia, mengatakan perangkat berkemampuan AI masih relatif mahal bagi pelajar. Saat ini harga personal computer (PC) yang dilengkapi kecerdasan buatan setidaknya Rp 9 jutaan.
“Tapi yang harganya 12-13 juta rubel paling laris, sementara yang lebih dari 20 juta jarang yang beli,” ujarnya di Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Selasa, 1 Oktober 2024, dalam diskusi yang berlangsung .
Mahalnya harga perangkat menjadi salah satu kendala penerapan dan pengembangan AI di lingkungan kampus. Untuk mengatasinya, manajemen Nvidia mulai melibatkan dealer perangkat elektronik di daerah.
Ada distributor di Yogyakarta yang tidak hanya menjual peralatan tetapi juga memiliki akademi IT. Mitra distributor ini dapat menjadi jembatan untuk membuka akses penggunaan AI di kampus. “Misalnya untuk pelatihan, pembelajaran bahkan membuka peluang usaha,” ujarnya.
Adrian mengatakan seluruh kampus harus mampu menguji dan membedakan kemampuan perangkat non-AI. Hal ini dikarenakan lingkungan universitas belum menjadi bagian dari pasar mainstream yang menyambut baik teknologi AI. Faktanya, layanan ini dengan cepat digunakan sebagai sumber pendidikan.
“Perangkat AI ini masih tergolong baru di pasaran,” ujarnya, “belum banyak menarik perhatian sehingga masih perlu terobosan agar bisa dikenal dan manfaatnya.”
Direktur Laboratorium Informatika Universitas Pranowo Atmajaya Yogyakarta mengatakan, perkembangan dan pemanfaatan kecerdasan buatan di masyarakat masih terbagi-bagi. Beberapa orang percaya bahwa teknologi pintar bermanfaat, sementara yang lain percaya bahwa kecerdasan buatan itu berbahaya. Teknologi AI adalah pedang bermata dua.
“Perlu perhatian para ahli hukum untuk mencegah penyalahgunaan, terutama tindakan yang mengarah pada kejahatan,” ujarnya.
Pilihan Redaksi: Koalisi Minta Presiden Jokowi Kaji Ulang Perpres Percepatan Pengembangan Sumber Energi Terbarukan
ASUS Zenbook S 14 OLED disebut-sebut menjadi laptop pertama di Indonesia yang ditenagai prosesor Intel Lunar Lake dengan kapasitas NPU hingga 47 TOPS. baca terus
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mencari informasi terbaru berdasarkan riwayat obrolan yang relevan. baca terus
Yudi Rosandi, Guru Besar Geofisika Unpad, merekam getaran di beberapa lokasi di permukaan tanah, yang kemudian diolah oleh kecerdasan buatan. baca terus
Seorang pria Inggris dijatuhi hukuman 18 tahun penjara karena menggunakan kecerdasan buatan untuk membuat konten tentang pelecehan seksual terhadap anak. baca terus
Google terus memperluas penggunaan kecerdasan buatan dalam layanannya, termasuk aplikasi Google Play Store. baca terus
Survei Jobstreet by SEEK menunjukkan bahwa 68 persen pekerja Indonesia percaya bahwa kecerdasan buatan akan mempengaruhi pekerjaan dan tugas mereka. baca terus
Profesor Unpad berbicara tentang Hadiah Nobel Fisika 2024 dan menjelaskan peran masing-masing pemenang: jaringan syaraf tiruan dan mesin Boltzmann. baca terus
OpenAI mengatakan pihaknya tidak berencana merilis model AI dengan nama sandi Orion tahun ini. baca terus
Dugaan kebocoran data di Kabinet Presiden (KSP) termasuk dalam tiga artikel teratas di Tekno pada Minggu, 27 Oktober 2024. Hal itu ramai diperbincangkan di X.
Pada tanggal 23 Oktober 2024, Honor secara resmi meluncurkan sistem antarmuka MagicOS 9.0. Pembaruan Android 15 dengan Asisten AI ‘Yoyo’. baca terus