TEMPO.CO, Jakarta – PT PLN (Persero) memanfaatkan ratusan penantian dan sejumlah peralatan elektronik saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Minggu, 20 Oktober 2024.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan pihaknya memastikan seluruh infrastruktur kelistrikan dalam kondisi baik untuk acara pembukaan dan penyelenggaraan pesta umum usai agenda pembukaan.
“Seluruh infrastruktur kelistrikan telah kami persiapkan semaksimal mungkin agar pelantikan presiden dan wakil presiden serta pergerakan masyarakat dapat berjalan lancar tanpa kendala,” kata Darmawan melalui keterangan tertulis, Minggu, 20 Oktober 2024.
Darmawan mengatakan, PLN menetapkan masa tunggu pada 15 hingga 24 Oktober 2024. Saat itu, pekerja dengan perlengkapan lengkap sudah siap mengantisipasi berbagai kemungkinan, termasuk kendala teknis yang mungkin terjadi.
“Kami telah menyiapkan pekerja dan peralatan khusus agar tidak ada kendala yang menghambat terlaksananya acara penting ini,” kata Darmawan.
General Manager PLN Unit Distribusi Utama (UID) Jakarta Raya Lasiran mengatakan, status sistem ketenagalistrikan Jakarta dalam keadaan aman dengan Daya Pasokan Mampu sebesar 8.919 Megawatt (MW) dan Beban Puncak sebesar 5.882 MW. Dengan demikian, terdapat Cadangan Listrik sebesar 3.037 MW atau setara 34,05 persen.
Selanjutnya: “Dengan sumber tenaga yang memadai dan kemauan seluruh personel…”
“Berkat sumber energi yang memadai dan kesediaan seluruh staf serta peralatan pendukung, keandalan pasokan energi berhasil kami jaga selama seluruh rangkaian upacara pembukaan,” kata Lasiran.
Ia mengatakan, PLN juga mengerahkan 773 pekerja yang siaga selama 24 jam. Sedangkan peralatan siaga meliputi 55 Uninterruptible Power Supply (UPS) (10.125 kVA), 7 Unit Kabel Bergerak (UKB) (6.635 meter), 9 Unit Gardu Induk Bergerak (UGB) (7.980 kVA), 5 unit kendaraan pendeteksi, 3 unit genset (950 kVA). ). kVA), dan 4 crane.
Pembiayaan penuh peralatan tersebut akan menunjang ketenagalistrikan di 36 tempat penting seperti Istana Negara, Komplek MPR/DPR RI, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Bandara Halim, 18 hotel wisata, dan panggung Pesta Rakyat yang 14. Jalan Sudirman, Anda dipekerjakan di 4 area peringatan, kata Lasiran.
Selain itu, PLN juga meluncurkan 17 stasiun pengisian Mobile EV, termasuk Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan 7 SPKLU roda dua di Parkir Selatan SUGBK. SPKLU menyediakan 536 kendaraan listrik yang terdiri dari 323 kendaraan untuk pengunjung negara dan 213 sepeda motor untuk operasional TNI dan Polri.
“Kami berkomitmen memastikan kelistrikan dapat diandalkan pada saat upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, termasuk pada organisasi rakyat setelahnya. “Seluruh persiapan yang kami lakukan merupakan bentuk dukungan penuh PLN demi suksesnya acara penting ini,” kata Lasiran.
Pilihan Redaksi: Prabowo Hancurkan PUPR, Bentuk Departemen Perumahan dan Permukiman
Para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih kubu Prabowo akan dibawa ke Pangkalan Militer, Lembah Tidar, Magelang, Jawa Tengah hari ini. Baca selengkapnya
Seluruh menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih kubu Prabowo akan mengikuti pelatihan di Akademi Militer, Magelang. Baca selengkapnya
Hashim Djojohadikusumo mengatakan, negara berpotensi menerima hingga Rp300 triliun dari pedagang sawit yang tidak membayar pajak. Baca selengkapnya
Sri Mulyani akan secepatnya mengubah Rencana Pelaksanaan Anggaran Departemen/Lembaga (RKA K/L). Baca selengkapnya
Sri Mulyani kembali menjadi Menteri Keuangan di pemerintahan Prabowo-Gibran. Sebelumnya, posisi yang sama pernah dijabatnya pada masa SBY dan Jokowi. Baca selengkapnya
Bagaimana persiapan anggota kabinet Prabowo untuk pelatihan di Pangkalan Militer Magelang? Baca selengkapnya
Pengamat kebijakan publik menilai proyek mercusuar yang diusung Jokowi bukan prioritas bagi Prabowo. Baca selengkapnya
Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Daerah Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY membeberkan rencananya di 100 hari pertama menjabat. Baca selengkapnya
Hashim mengatakan, Prabowo akan memeriksa para Menteri dan Wakil Menterinya dalam enam bulan ke depan
Menteri Persatuan Budi Arie menjelaskan situasi sidang kabinet pertama yang dipimpin Presiden Prabowo. Baca selengkapnya