TEMPO.CO, Jakarta – Prabowo Subianto menyampaikan pidato pertamanya pada pelantikan presiden dan wakil presiden yang digelar di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Dalam pidato pengukuhannya, Prabowo tak menggunakan kata-kata. kata-kata. kata “HAM” atau “HAM”. Meski begitu, Prabowo menyinggung demokrasi dalam pidatonya.

Prabowo membuka pidatonya dengan menyambut para pejabat daerah dan tamu kehormatan yang hadir dalam pelantikan. Prabowo mengatakan, mereka dihadiri oleh para tamu undangan, khususnya kepala pemerintahan negara dan utusan khusus negara sahabat.

Prabowo kemudian angkat bicara soal pengambilan sumpah presiden dan wakilnya yang dibacakan wakilnya Gibran Rakabuming Raka. “Sumpah ini akan kita laksanakan dengan sebaik-baiknya, dengan penuh tanggung jawab dan dengan segenap kekuatan jiwa dan raga,” kata Prabowo.

Prabowo kemudian bercerita tentang tantangan dan ancaman yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini. Ia mengatakan tantangan ini tidak mudah. Tantangan tersebut, kata Prabowo, bisa datang dari luar maupun dalam Indonesia. Permasalahan yang disinggung oleh Prabowo antara lain korupsi, kemiskinan, pangan, air, energi, gizi anak, dan masih banyak lagi permasalahan lainnya.

Prabowo mengatakan, masyarakat Indonesia tidak boleh menutup mata terhadap segala persoalan. “Kita tidak boleh bersikap seperti burung unta, jika melihat sesuatu yang tidak menyenangkan kita tundukkan kepala. Mari kita berani menghadapi ancaman dan bahaya,” kata Danjen Kopassus.

Prabowo menghabiskan waktu hampir 50 menit dalam pidato pengukuhannya. Namun, berdasarkan pantauan Tempo, hingga pidato politiknya selesai, hingga pidato politiknya selesai, hingga kata-kata “HAM” atau “Hak Asasi Manusia” itu diucapkan, hingga ia selesai berpidato. Prabowo juga tidak menyinggung penyelesaian pelanggaran HAM dalam pidatonya.

Namun, Prabowo mengatakan dirinya berkomitmen pada demokrasi. Ia mengatakan demokrasi adalah dambaan para pendiri bangsa. “Kami ingin hidup demokratis,” kata Prabowo.

Kata Prabowo, demokrasi yang diharapkannya adalah demokrasi Indonesia. “Yang cocok bagi bangsa kita adalah demokrasi yang bersumber dari sejarah dan budaya kita,” ujarnya.

Menurut Prabowo, demokrasi Indonesia haruslah demokrasi yang layak, dimana terdapat perbedaan pendapat tanpa adanya permusuhan. “Demokrasi harus dikoreksi tanpa hinaan, berjuang tanpa kebencian, bersaing tanpa tipu muslihat,” kata Prabowo.

Prabowo juga mengharapkan demokrasi yang jauh dari kekerasan. “Demokrasi kita harus demokrasi yang jauh dari kekerasan, konfrontasi, hasutan, harus keren. Demokrasi yang damai, demokrasi yang tidak munafik. Hanya dengan persatuan dan kerjasama kita bisa mencapai prinsip nenek moyang kita,” ujarnya. .

Dalam pelantikan tersebut, Prabowo Subianto resmi menjadi Presiden Indonesia ke-8. Ia menggantikan Joko Widodo (Jokowi) yang pensiun. Malam ini, Prabowo akan mengumumkan kabinet yang akan membantunya dalam pekerjaannya.

Prabowo Subianto tidak menyebut hak asasi manusia (HAM) dalam pidato pertamanya sebagai Presiden Republik Indonesia. Baca terus

Gerindra yakin dengan bekerja sama dengan eksekutif-legislatif, pemerintahan Prabowo-Gibran bisa mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen. Baca terus

Indeks Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,16 persen menjadi 7.772,60 pada penutupan perdagangan Senin 21 Oktober 2024. Baca selengkapnya

Teddy Indra Wijaya menjadi asisten Prabowo selama empat tahun. Dia tetap berada di lingkaran Prabowo setelah menjadi presiden. Baca terus

Presiden AS Joe Biden pada hari Minggu mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto yang dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia ke-8.

Sugiono diangkat menjadi menteri luar negeri Indonesia pada kabinet Prabowo-Gibran. Baca terus

Rudy mengungkapkan, pihaknya juga mendapat undangan dari Pemkot Solo untuk menyambut kedatangan Jokowi. Baca terus

Angka delapan disebut-sebut sebagai angka keberuntungan Prabowo Subianto. Baru-baru ini, ia menjadi Presiden Republik Indonesia ke-8. Baca terus

Megawati Soekarnoputri menyambut positif masuknya Budi Gunawan ke kabinet Prabowo. Megawati dan Budi berbicara lebih dulu. Baca terus

Kaesang mengunjungi Istana Merdeka untuk menyaksikan pelantikan tiga kader PSI di kabinet Prabowo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *