JAKARTA – Klub malam Valhalla milik Ivan Sugianto kini tengah menjadi sorotan setelah mencuat kasus pelecehan pelajar SMA yang melibatkan pemiliknya.
Ivan viral karena membuat siswa Sekolah Menengah Kristen (SMAK) Gloria 2 sujud dan menggonggong. Perbuatan Ivan tersebut diduga merupakan konflik antara ES dan putra Ivan EX melalui media sosial. Ivan mengambil tindakan tersebut karena tidak terima EN mengolok-olok putranya.
Tindakan arogan Ivan tersebut menuai banyak kecaman dari masyarakat. Hal ini membuat banyak netizen mengetahui detail pendirian bisnis yang didirikan Ivan, termasuk Valhalla Club Surabaya.
Tak hanya itu, rekening klub dan pemiliknya juga diblokir oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) karena diduga terlibat perjudian online (judol).
Profil Klub Malam Valhalla Valhalla Spectaclub Nightclub merupakan salah satu klub malam besar yang terletak di pusat kota Surabaya. Diketahui, klub malam ini baru menjalani tentative launching atau peluncuran tentatif pada 3 Februari 2024.
Valhalla Club Surabaya terletak di Jalan Kombes M. Duriat 1-5, Surabaya. Jalan Kombes M. Duriat merupakan kawasan sibuk di Surabaya yang terhubung langsung dengan Jalan Basuki Rahmat dan Jalan Panglima Sudirman.
Kawasan ini dikenal sebagai kawasan bisnis Surabaya karena merupakan kawasan yang banyak terdapat gedung hotel, bank, restoran, dan pusat bisnis.
Hampir setiap bulannya, klub ini menghadirkan beberapa musisi ikonik dan DJ ternama untuk mengisi acara akhir pekan klub.
Klub Valhalla telah menerima banyak keluhan sejak diluncurkan pada bulan Februari tahun ini. Klub ini banyak mendapat keluhan karena dianggap berisik dan tidak memasang peredam suara dengan baik.
Keluhan tersebut banyak ditulis netizen melalui platform Google Review. Pengguna yang mengeluh mengatakan kebisingan dari Valhalla Spectaclub dapat terdengar di hotel-hotel terdekat hingga dini hari.