INGGRIS – Raja Charles III memutuskan untuk tidak mencabut gelar Pangeran Andrew dan Pangeran Harry, meski keduanya belakangan menghadapi berbagai kontroversi. Keputusan ini diambil karena Charles ingin menjaga keutuhan keluarga dan menghindari memperburuk ketegangan yang ada.

Pangeran Andrew, Adipati York diketahui kembali menjadi sorotan karena hubungannya dengan pengusaha Tiongkok Yang Tengbo yang diduga melakukan spionase. Kasus ini menyusul skandal sebelumnya yang melibatkan persahabatannya dengan terpidana pelaku kejahatan seks Jeffrey Epstein.

Andrew disebut-sebut memiliki hubungan dekat dengan Young yang dua kali mengunjungi Istana Buckingham atas undangannya pada tahun 2018. Namun, sang pangeran memutuskan semua kontak dengan Young karena khawatir dengan aktivitasnya.

Foto/Gambar Getty

Pengusaha tersebut, yang sebelumnya hanya dikenal di pengadilan sebagai H6, membantah tuduhan mata-mata tersebut dan menegaskan bahwa dia tidak melakukan kesalahan apa pun. Andrew sendiri, setelah skandal itu pecah, menolak acara kerajaan.

Sementara itu, Pangeran Harry, Duke of Sussex, telah diasingkan dari keluarga kerajaan sejak tahun 2020 setelah dia dan istrinya, Meghan Markle, mengundurkan diri dari tugas kerajaan mereka dan melontarkan berbagai klaim mengejutkan tentang keluarga tersebut.

Melansir Express, Selasa (1/7/2025), meski adik Pangeran William sudah tidak lagi menjalankan tugas kerajaan, ia tetap berstatus anggota dewan negara, yang secara teknis memungkinkannya mewakili ayahnya jika diperlukan.

Sementara itu, juru bicara istana mengatakan Charles ingin menjaga keharmonisan keluarga. Dengan kondisi keluarga kerajaan saat ini, mantan suami mendiang Putri Diana itu tak ingin memperburuk keadaan.

“Yang Mulia tidak menginginkan ketegangan lebih lanjut dalam keluarga. Pada dasarnya hal ini membawa, bukan memecah belah,” kata seorang sumber kepada Daily Mail.

Di sisi lain, keputusan tersebut mencerminkan pendekatan raja berusia 76 tahun itu sebagai raja yang mengutamakan persatuan, meski tekanan dari masyarakat dan pihak lain terus meningkat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *