TEXAS – Di negara bagian Florida, fenomena aneh kipas menakutkan yang disebut “cahaya hantu” belum terpecahkan selama enam dekade.

Sejarawan lokal Jason Byrne mengatakan cahaya terang telah terlihat di Snow Hill Road yang menghubungkan Chuluota ke Jenewa, Florida sejak tahun 1960an.

Cahaya biru terutama terlihat di musim dingin dan sekitar tengah malam. Itu mendekati jembatan di atas Sungai Econlockhatchee dari selatan.

Menurut postingan blog yang ditulis oleh sejarawan tersebut, cahaya yang muncul menandakan pergerakan mobil yang mendekat.

“Dari kejauhan terlihat seperti lampu depan mobil. Namun saat didekati, beberapa saksi mengatakan, cahayanya sama terangnya dengan lampu kereta barang dan tidak pernah terbelah dua.”

“Anda berkendara ke sana, tunggu hingga tengah malam dan carilah lampu-lampu legendaris ini,” kata Byrne kepada News 6.

Tahun lalu, warga Florida, Amerika Serikat (AS) dihebohkan dengan kemunculan cahaya misterius di langit yang mereka sangka UFO, padahal hanya menyala saat konser “Eras Tour” Taylor Swift.

Dalam konsernya kali ini, Taylor Swift yang tampil di Raymond James Stadium, Tampa dan orang-orang di sekitar lokasi konser mendapat kejutan yang tak mungkin bisa dilupakan.

Saat konser dimulai, Swift menyanyikan salah satu lagu favoritnya, “Don’t Blame Me,” dan lampu di panggungnya yang menakjubkan menyala untuk menerangi langit Florida.

Dari dalam venue terlihat lampu-lampu di sekitar Taylor Swift yang sedang beraksi. Namun dari luar, pencahayaan tersebut justru tampak seperti cahaya misterius yang bergerak di tengah langit.

Seorang warga Florida yang ketakutan segera merekam apa yang dia duga sebagai UFO. Bahkan ia mengunggahnya di media sosial hingga menimbulkan kegaduhan.

Tak lama kemudian, seorang pengguna TikTok menyatakan bahwa cahaya tersebut bukanlah UFO. Cahaya “misteri” itu ternyata berasal dari pencahayaan konser Taylor Swift yang sangat mewah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *