JAKARTA – Daewong Biologics Indonesia menjelaskan produk seperti sekret dan sel NK (Pembunuh Alami), serta proses pembuatannya yang tersertifikasi CPOB (Metodologi Pembuatan Obat yang Baik).

Ini menjadikannya perusahaan Indonesia keempat yang menerima sertifikasi tersebut. CGBIO Indonesia mendemonstrasikan Salunit, alat pengolah fraksi vaskular (SVF) yang penyelesaiannya cepat, dengan fitur yang hemat waktu dan mudah digunakan.

Keunggulan Daewoong terletak pada teknologi modern dan proses manufaktur yang menjamin keamanan dan kualitas. Dengan melakukan skrining donor yang ketat sesuai standar FDA (Food and Medicines Administration di Amerika Serikat), Devong menjamin keamanan terapi selnya.

Selain itu, proses pembuatannya mengikuti pedoman ISCT (International Society for Cell and Gene Therapy), yang merupakan standar global dalam pengembangan terapi seluler dan gen. Pedoman ini memberikan protokol komprehensif yang mencakup keamanan,

Efisiensi dan kualitas produk terapeutik.

Daewoong juga menawarkan beragam portofolio terapi, termasuk sel induk autologus dari lemak dan sumsum tulang (sel yang berasal dari manusia), sel induk alogenik dari tali pusat (sel yang berasal dari donor), lingkungan terkondisi, dan sel kekebalan.

Teknologi ini memungkinkan pengobatan disesuaikan dengan kebutuhan pasien. Inovasi terbaru ini melibatkan produksi sel NK homolog dan eksosom yang sulit diproduksi secara lokal.

Pada kuartal pertama tahun 2025, Daewoong berencana merilis eksosom tali pusat alogenik, sehingga memperkuat kepemimpinannya di bidang ini.

Terapi sel induk semakin menjadi solusi menjanjikan dalam pengobatan berbagai penyakit, mulai dari ortopedi, neurologi, hingga dermatologi.

Pada bulan September lalu, Kementerian Kesehatan RI mengeluarkan pedoman penerapan layanan terapi sel induk di bidang ortopedi dan trauma, yang memberikan pedoman komprehensif penggunaan terapi sel induk di bidang tersebut. Dengan diberlakukannya peraturan tersebut, terapi sel induk di bidang ortopedi dan trauma telah memiliki kerangka peraturan yang dapat menjadi pedoman standar bagi seluruh tenaga medis di Indonesia.

Dr.. Afrianti Shandi, SPBP-R, Mangal, Daewong Biologics menyampaikan sesi berbagai produk sel induk di Indonesia. Dr.. Afrianti juga menekankan pada CGBIO CellUnit, sebuah teknologi otomatis canggih yang dirancang untuk memproses SVF secara efisien.

“Daewong menyediakan berbagai produk terapi seluler, termasuk sel induk, sekret, dan sel NK, kepada dokter dan staf medis. Selain itu, fasilitas manufaktur Daewong memproses sel lemak (sel induk mesenkim adiposa logos) untuk menjaga berbagai terapi penyakit dan dapat mengolahnya.

Dalam Pertemuan Ilmiah Tahunan Persatuan Teknik Masa Depan dan Terapi Sel Indonesia (PET Regselindo) di Jakarta pada tanggal 6-7 Desember 2024,

“Selanjutnya, dalam pengembangan teknologi medis untuk aplikasi sel induk, CGBIO mendemonstrasikan CellUnit, sebuah sistem otomatis yang dirancang untuk pemrosesan SVF cepat dalam waktu kurang lebih 45 menit. Peralatan inovatif ini menawarkan keunggulan signifikan, termasuk proses sistem tertutup untuk mencegah kontaminasi bakteri dan mikroba. dan waktu produksi SVF yang lebih cepat. Afrika.

Produk sel induk dan teknologi canggih ini memperkuat kontribusi Daewung bagi Indonesia selama lebih dari 20 tahun.

Tahun lalu. Daewong terus berkolaborasi dengan para ahli dan profesional medis Indonesia, menawarkan

Fasilitas canggih untuk mendukung transfer teknologi dan penemuan obat baru.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *