TEMPO.CO, Jakarta – 2024 Pada Kamis, 24 Oktober, Tempo.CO memimpin dunia dalam pemberitaan tentang serangkaian pemberitaan yang menuduh Ketua Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional, Karim Khan, melakukan perlakuan terhadap seorang perempuan. kolega Korban dikatakan tidak mengajukan pengaduan resmi dan Khan dengan keras membantah tuduhan tersebut.
Tuduhan tersebut menyusul langkah besar Khan pada bulan Mei untuk mendapatkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza. Namun, belum ada kemajuan dalam kasus tersebut sejak permohonan diajukan
Berikut 3 pemimpin teratas dunia:
1. Jaksa ICC menghadapi kampanye kotor selama penyelidikan kejahatan perang Israel
Dalam apa yang secara luas dilihat sebagai kampanye kotor yang bertujuan untuk menghalangi penuntutan para pemimpin Israel di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC), muncul laporan yang menuduh Kepala Jaksa Karim Khan melakukan perlakuan terhadap seorang rekan perempuan. Tersangka korban belum mengajukan pengaduan resmi dan Khan dengan keras membantah tuduhan tersebut.
Menurut Daily Mail Inggris, yang pertama kali melaporkan kisah tersebut, Khan mengatakan ada kampanye kotor yang disengaja terhadap dirinya dan ICC.
“Saya benar-benar dapat memastikan bahwa tuduhan pelanggaran tersebut tidak benar,” kata Khan. “Ini adalah momen ketika saya dan Pengadilan Kriminal Internasional menjadi sasaran berbagai serangan dan ancaman. Dalam beberapa bulan terakhir, keluarga saya juga menjadi sasaran, termasuk istri dan anak-anak saya.”
Mekanisme pemantauan independen yang menyelidiki tuduhan pelanggaran di pengadilan telah mengkonfirmasi bahwa korban memilih untuk tidak mengajukan pengaduan resmi. Kasus ini tidak dilimpahkan ke tahap penyidikan.
Baca lebih lanjut di sini
2. Membandingkan kekuatan nuklir Israel dan Iran, mana yang lebih unggul?
Konflik antara Iran dan Israel telah berlangsung selama beberapa tahun dan ketegangan meningkat di berbagai bidang, terutama dalam hal kekuatan militer.
Salah satu aspek penting yang sering menonjol dalam kontes ini adalah senjata nuklir, yang mempengaruhi keseimbangan kekuatan di kawasan Timur Tengah. Di antara kedua negara, Israel diketahui memiliki kemampuan nuklir, sedangkan Iran masih dilarang mengembangkan senjata nuklir karena berbagai perjanjian internasional.
Meskipun Israel tidak pernah secara resmi mengakui kepemilikan senjata nuklir, laporan dari berbagai badan internasional menunjukkan bahwa Israel telah memiliki hulu ledak nuklir. Berdasarkan tahun 2023 Menurut Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI), Israel memiliki 90 hulu ledak nuklir. Hulu ledak ini disimpan dan siap digunakan jika diperlukan, meskipun rincian lebih lanjut mengenai program nuklir Israel masih dirahasiakan.
Baca lebih lanjut di sini
3. Wall Street Journal: Yahya Sinwar menolak tawaran untuk meninggalkan Gaza
The Wall Street Journal melaporkan bahwa perunding Arab menawarkan pemimpin Hamas Yahya Sinwar kesempatan untuk melarikan diri dengan imbalan mengizinkan Mesir untuk bernegosiasi atas nama Hamas. Namun Sinwar menolak tawaran tersebut karena disebut ingin meningkatkan operasi militer di Gaza.
Dalam pesan yang belum pernah dirilis sebelumnya, Sinwar mengatakan kepada mediator Arab: “Saya tidak dikepung, saya berada di tanah Palestina,” yang menunjukkan bahwa dia mengabaikan awal perang.
Menurut laporan tersebut, Sinwar mulai dipandang sebagai ancaman yang lebih besar setelah eskalasi terjadi pada Mei 2021, ketika Hamas melancarkan serangan roket ke Israel. Pada saat itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengizinkan serangan udara terhadap Sinwar dan panglima militer Hamas Mohamed Deif, meskipun serangan tersebut gagal.
Setelah Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah dibunuh pada bulan September, Sinwar memperingatkan para pemimpin politik Hamas bahwa akan ada lebih banyak tekanan untuk berkompromi, namun juga menyarankan agar tekanan tersebut tidak dilakukan, menurut mediator Arab yang dikutip oleh WSJ.
Baca lebih lanjut di sini
3 teratas di dunia adalah serangan Israel terhadap Iran dan mata uang BRICS yang dibahas pada pertemuan puncak di Rusia. Baca selengkapnya
Amerika Serikat telah meminta Israel dan Iran untuk menghentikan serangan guna mencegah peningkatan ketegangan lebih lanjut. Baca selengkapnya
KBRI Teheran mengimbau WNI untuk berhati-hati pasca Israel menyerang Iran. Baca selengkapnya
Netanyahu melalui telepon Donald Trump mendukung serangan Israel terhadap Hamas dan Hizbullah. Baca selengkapnya
Menteri Luar Negeri Yordania menuduh Israel melakukan pembersihan etnis di Jalur Gaza. Baca selengkapnya
AS membela Israel melawan Iran. Menurut AS, serangan itu hanya untuk membela diri. Baca selengkapnya
Israel menyerang Suriah pada hari yang sama ketika mereka menyerang Iran. Baca selengkapnya
Komunitas Yahudi di Amerika Serikat mengecam keras Israel karena melakukan Holocaust di Jalur Gaza bagian utara. Baca selengkapnya
Israel menyerang Iran hari ini. Serangan itu diremehkan oleh beberapa media di Timur Tengah. Baca selengkapnya
Tentara Israel mengunci semua pasien dan staf medis di kamar rumah sakit tanpa informasi tentang nasib mereka, kata pejabat Gaza.